Martapura, KP – Pelayanan administrasi kependudukan di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Banjar dipindah ke Mall Pelayanan Publik (MPP) di eks Geduang Juang Martapura.
Demikian diungkapkan Kadis Dukcapil Azwar saat talkshow Radio Suara Banjar.
Menurut Azwar, dipindahnya pelayanan adminduk dari kantor induk di Jalan Batuah ke MPP di Jalan Ahmad Yani masih dalam rangka mengurangi kontak langsung dengan masyarakat ditengah pandemi Covid-19.
Juga salah satu upaya untuk mengurangi luasnya penyebaran virus tersebut dengan cara memisah antara petugas pelayanan yang melayani masyarakat secara langsung, dalam hal ini “perekaman KTP elektronik” dengan karyawan Disdukcapil lainnya yang non pelayanan. Selain itu juga memfungsikan secara maksimal MPP yang telah diresmikan 29 Januari 2020 lalu.
“Di MPP lokasinya juga lebih refsentatif, tempatnya luas, tidak berdesak desakan, halaman parkirnya juga sangat memadai,” ujarnya pada program radio milik Diskominfostandi tersebut.
Dijelaskannya, di MPP tersebut pihaknya membuka tiga pelayanan dokumen kependudukan, antara lain perekaman KTP elektronik dengan pengajuan terlebih dahulu di nomor layanan whatsapp 0811 518 4106. Lalu perbaikan Akta Kelahiran lewat pengajuan di wa 0811 518 4104, serta legalisir Dokumen Kependudukan dengan syarat membawa dokumen aslinya.
“Bagi masyarakat silahkan memanfaatkan layanannya tersebut disetiap hari kerja,” katanya.
Dibukanya layanan di MPP juga disebabkan banyaknya masyarakat dalam antrean daftar tunggu. Satu harinya pengajuan perekaman E KTP mencapai 150 hingga 200 pengajuan. Sedang pihaknya hanya mampu melayani 75 pengajuan.
“Dengan dua lokasi kantor induk dan MPP, kerja kita lebih maksimal, kemungkinan seharinya bisa melebihi batas maksimal 75 pengajuan E-KTP serta sekitar 400 pengajuan pencetakan,” ujarnya.
Terkait layanan lainnya, seperti Kartu Keluarga, Akta Kematian, Akta Kelahiran, Kartu Identitas Anak dan lainnya, tetap seperti biasa.
“Administrasi kependudukan lainnya masih dilayani online melalui aplikasi berbasis android, yaitu STAR BANJAR dan lewat Whatsapp,” pungkasnya. (Wan/K-3)