Banjarmasin, KP – Komisi IV DPRD Kalsel mengharapkan agar pemuda Kalsel bisa menjadi pelopor di daerah masing-masing, terutama di pedesaan.
“Kita harapkan pemuda bisa jadi pelopor di pedesaan,” kata Ketua Komisi IV DPRD Kalsel, HM Lutfi Saifuddin kepada wartawan, usai rapat dengan Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Kalsel, kemarin.
Untuk itulah, Komisi IV mempertanyakan program pembinaan kepemudaan yang direncanakan pada 2022 mendatang.
Menurut HM Lutfi Saifuddin, program ini bertujuan agar para pemuda khususnya di pedesaan bisa menjadi pelopor di daerahnya masing-masing.
“Kita harapkan agar program ini dapat direalisasikan di tahun 2022 untuk memberdayakan kepemudaan di pedesaan,” tambah politisi Partai Gerindra.
Bahkan, dewan akan turun mensosialisasikan terkait apa saja yang menjadi masukan pemuda terutama yang berkiblat pada wirausaha muda agar mereka lebih diberdayakan.
Hal senada disampaikan Kepala Dispora Kalsel, Hermansyah bahwa pihaknya bersama-sama dewan akan mensosialisasikan ke masyarakat, dalam bentuk Kelompok Usaha Pemuda Produktif (KUPP).
“Jadi polanya bukan lagi top-down namun menjadi bottom-up. Kita yang mengambil masukan, peluang usaha seperti apa yang mereka inginkan,” kata Hermansyah.
Dijelaskan, Dispora akan membantu dalam pelatihan melalui anggaran kedepan. Sementara usulan tersebut akan dibuat dalam rencana kerja (renja).
“Jadi sejalan saat dilakukan pembahasan anggaran, usulan ini sudah masuk dalam rencana kerja (renja),” tambah Hermansyah.
Hermansyah mengungkapkan, program ini juga sebagai langkah menyambut bonus demografi yang terjadi di Indonesia sehingga Kalsel perlu mendukung pemuda yang produktif. (lyn/KPO-1)
Pemuda Diharapkan Jadi Pelopor
