Dikatakan anggota dewan dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini, pedagang atau distributor tidak menutup kemungkinan mencari keuntungan dengan cara menyetok sembako
BANJARMASIN,KP – Anggota Komisi II DPRD Kota Banjarmasin Abdul Rasyid Ridha mengingatkan, para distributor, pedagang dan masyarakat untuk tidak menimbun sembako menjelang bulan Ramadhan tahun ini.
Hal itu dikemukakannya kepada Minggu (6/3/2022) menanggapi, mulai melonjaknya harga berbagai kebutuhan pokok dalam beberapa pekan terakhir ini.
Dikatakan anggota dewan dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini, pedagang atau distributor tidak menutup kemungkinan mencari keuntungan dengan cara menyetok sembako.
Sebab lanjutnya, di tengah terjadi kelangkaan pedagang biasanya mengambil kesempatan menaikan harga untuk mencari keuntungan lebih besar.
Ditandaskannya, sengaja menimbun sembako bukan perbuatan yang terpuji karena sangatlah merugikan masyarakat. ” Apalagi di tengah naiknya sejumlah kebutuhan pokok saat ini,” ujarnya.
Menyinggung upaya untuk mencegah dan mengantisipasi penimbunan sembako, ia meminta agar Pemko Banjarmasin bersama pihak-pihak terkaitnya lainnya termasuk aparat penegak hukum untuk meningkatkan pengawasan.
Menurutnya, harus ada langkah antisipasi dilakukan dengan meningkatkan pengawasan secara ketat terhadap seluruh distribusi pangan dan sembako yang bisa menyebabkan harga berbagai kebutuhan pokok melonjak naik yang pada gilirannya merugikan masyarakat untuk memenuhi kebutuhan mereka sehari-hari.
Menurutnya seluruh komponen bangsa kini terus berusaha dan berjuang keras mengantisipasi dan mencegah penyebaran virus corona yang masih mengancam.
” Untuk itu di tengah kondisi sulit seperti mestinya jangan ada permasalahan baru seperti menimbun barang kebutuhan pokok yang dibutuhkan masyarakat,” katanya mengingatkan.
Lebih jauh Abdul Rasyid Ridha mengatakan, jika ada distributor , pedagang atau pihak-pihak lainnya sengaja memanfaatkan situasi ini haruslah ditindak secara tegas sesuai ketentuan hukum berlaku agar memberikan efek jera.
“Apalagi sebentar lagi memasuki bulan Ramadhan, sehingga pemerintah harus mengambil langkah jitu untuk menjamin ketersediaan pangan agar harga-harga kebutuhan pokok tetap stabil,”demikian kata Abdul Rasyid Ridha. (nid/k-3)