Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
Banjarmasin

Wawali Ancam Ganti Kontraktor Jika Awal April Belum Selesai

×

Wawali Ancam Ganti Kontraktor Jika Awal April Belum Selesai

Sebarkan artikel ini
Hal 9 3 Klm Jembatan HKSN
HAMPIR Seleasai - Jembatan HKSN yang sampai saat ini masih dalam pengerjaan penyelesain. (KP/Zakiri)

Sesuai jadwal perpanjangan addendum kedua selama 50 hari kalender, maka deadline pengerjaan jembatan HKSN sudah harus selesai pada awal April mendatang

BANJARMASIN, KP – Penyelesaian proyek Jembatan HKSN yang sudah menjalani perpanjangan atau addendum kedua masih ditunggu-tunggu penyelesaiannya.

Kalimantan Post

Karena itu, Wakil Wali Kota Banjarmasin, Arifin Noor mengaku, jika pada perpanjangan waktu kali ini jembatan yang bakal menghubungkan Kecamatan Banjarmasin Utara dan Barat itu tak juga selesai, maka pihaknya akan menghentikan kontrak dengan pihak pelaksana.

“Kita akan cari kontraktor lain untuk menyelesaikan sisa pengerjaan, walaupun sisa 2 persen. Yang jelas tidak ada perpanjangan addendum ketiga,” tegasnya saat ditemui awak media di Balai Kota, Senin (7/3).

Arifin menjelaskan, sesuai jadwal perpanjangan addendum kedua selama 50 hari kalender, maka deadline pengerjaan jembatan HKSN sudah harus selesai pada awal April mendatang.

Namun jika batas waktu itu pembangunan jembatan itu tak juga selesai, maka pihaknya terpaksa melanjutkan proyek dengan kontrak lain.

“Kalau tidak alasan cuaca atau bahan tapi tidak selesai, kita cari kontraktor baru,” jelasnya.

Dikonfirmasi terpisah. Pelaksana proyek jembatan HKSN, Ridho Akbar menyampaikan, progres pembangunan jembatan HKSN sudah sekitar 95 persen.

Ia menerangkan, bahwa addendum kedua pengerjaan jembatan HKSN berakhir pada 31 Maret 2022.

“Tinggal pengaspalan dan finishing. Difungsikan akhir Maret,” ujarnya singkat, saat dihubungi awak media, Senin (07/3).

Sebelumnya Pelaksana Tugas Kepala Dinas PUPR Kota Banjarmasin, Rini Subantari mengatakan progress proyek Jembatan HKSN tersisa 6 persen. Kami optimistis April bisa difungsikan bagi publik, sehingga arus lalu lintas yang awalnya dari jembatan lama bisa dialihkan ke Jembatan HKSn yang baru,” ucap.

Rini Subantari bersama anak buahnya langsung memantau pengerjaan proyek Jembatan HKSN yang saat ini digarap kontraktor, PT Haidasari Lestari. Hanya ada beberapa bagian struktur dari Jembatan HKSN yang belum rampung, seperti oprit mengarah ke Jalan Kuin Selatan dan Jalan Kuin Cerucuk, hingga sambungan jembatan ke bentang utama.

Baca Juga :  Kinerja Kecamatan Banjarmasin Utara Lampaui Target, Nilai LAKIP Tembus Predikat A

Sekretaris Dinas PUPR Banjarmasin ini mengatakan dari 11 persen pekerjaan yang tersisa di Jembatan HKSN, maka jika dikalkulasikan butuh waktu 21 hari lagi. “Makanya, kami yakin pada Maret 2022 nanti, Jembatan HKSN bisa difungsikan bagi masyarakat sebagai akses lalu lintas yang baru,” kata Rini.

Sesuai linimasa, Rini memastikan pada awal Maret seluruh bagian Jembatan HKSN sudah bisa dicor beton. Berdasar perhitungan teknis, Rini mengatakan untuk mematangkan cor beton dibutuhkan waktu sekitar 21 hari. Berikutnya, beberapa bagian khususnya akses jalan sudah bisa diaspal hotmix.

“Nah, jika seluruh pekerjaan ini rampung, awal April 2022 nanti Jembatan HKSN sudah bisa difungsikan,” tegas Rini lagi. (Zak/K-3)

Iklan
Iklan