Banjarmasin, KP – Moment berbuka puasa bagi sebagian besar warga Kota Banjarmasin, seakan tak lengkap jika tak disuguhi dengan aneka kue khas Banjar. Salah satunya yakni Kue Ipau.
Ya, Siapa yang tak kenal kue yang ramai saat bulan Ramadan ini, yang memiliki cita rasa yang unik tersebut.
Kue yang dikenal sebagai Lasagnanya orang Banjar tersebut selalu menjadi incaran untuk takjil berbuka puasa.
Memang tak mudah membuat kue gurih berbahan tepung protein sedang, telur, sayuran dan daging sapi atau kambing yang dilumuri bumbu kari tersebut.
Namun, kue yang dikenal dengan rasa gurih dan tekstur kenyal tersebut pastinya, akan diburu pecinta kuliner di bulan Ramadan.
Laila, salah satu pedagang kue Ipau di pasar wadai di Kecamatan Banjarmasin Tengah mengaku, jika kue tersebut sering dibuatnya saat menyambut bulan ramadan.
“Ramainya bulan puasa, meski hari biasa kadang saya bikin juga,” ungkap Laila sembari menyiapkan kue dagangannya, Minggu (3/4) siang.
Ia mengaku, sejak pukul 14.00 Wita telah menyiapkan, dagangannya di pasar wadai taman Kamboja tersebut.
Dengan menjual seharga Rp20 ribu per potong, Ia mengungkapkan membuat sampai 3 loyang per hari.
“Peminatnya ramai kalau ipau ini. Kita jual harga Rp20 ribu,” ujarnya.
Tidak hanya kue Ipau, rupanya Laila juga menjual makanan khas timur tengah seperti kari kambing, sop kambing, nasi samin dan lain-lain.
Ia pun turut bersyukur dengan adanya gelaran pasar wadai Ramadan, mengingat hampir dua tahun lalu hanya berjualan di rumah.
“Dua tahun kan sudah Covid-19, jadi jualan dirumah terus. Jadi bersyukur sudah bisa jualan di pasar wadai. Ya semoga dengan pasar wadai ini, penjualan meningkat dan ramai,” pungkasnya. (kin/K-7)