Banjarmasin, KP – Dinas Pendidikan Kota Banjarmasin diminta mengejar target vaksinasi Covid-19 kepada anak, khususnya pelajar di sekolah dasar (SD).
“Kita minta Disdik untuk mengejar target vaksinasi pelajar agar mencapai 70 persen,” kata Wakil Ketua DPRD Kota Banjarmasin, Tugiatno kepada wartawan, Senin.
Hal tersebut diungkapkannya terkait capaian vaksinasi Covid-19 untuk anak masih belum mencapai target, sehingga vaksinasi harus terus digencarkan.
Unsur Pimpinan dewan dari Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan ini juga menyampaikan himbauan agar orang tua siswa tidak keberatan anaknya divaksin.
Menurutnya, vaksinasi dengan sasaran pelajar diharapkan bisa tercapai agar sekolah bisa melaksanakan proses pembelajaran seperti biasa, yakni pembelajaran tatap muka (PTM).
Terkait diliburkannya sekolah pada bulan Ramadhan, Tugiatno meminta, para orang tua agar membawa anak-anaknya yang divaksin ke Puskesmas atau ke tempat digelarnya vaksinasi.
Ia menegaskan, vaksinasi tidak bahaya karena akan menambah kekebalan tubuh pada anak.
Capaian vaksinasi Covid-19 bagi siswa terutama tingkat sekolah dasar (SD) di Banjarmasin baru di angka 30 persen dari target sekitar 54 ribu sasaran.
Kendati demikian, Plt Kepala Dinas Pendidikan Kota Banjarmasin, Nuryadi menyebutkan vaksinasi bagi anak atau siswa SD terus dilakukan.
“Vaksin dilakukan tiap hari dari Senin hingga Sabtu, dengan mendatangkan vaksinator ke sekolah,” ujarnya.
Nuryadi mengatakan, pelaksanaan vaksinasi bagi siswa SD harus dilakukan bergantian, karena sekolah SD di Kota ini mencapai 256 SD.
Berbeda untuk SMP, Ia mengemukakan, vaksinasi dengan sasaran anak usia 12 sampai 17 tahun ini sudah mencapai 70 persen
Dalam pelaksanaannya vaksin untuk siswa SD dan SMP ini menghadapi beberapa kendala. Salah satunya harus adanya persetujuan dari orang tua atau wali siswa. (nid/K-3)