Banjarmasin, KP – Komitmen dalam mendukung penyaluran bantuan sosial yang dicanangkan oleh Kementerian Sosial (Kemensos) RI terus dilakukan oleh PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI).
Bantuan sosial tersebut disalurkan melalui Program Keluarga Harapan (PKH) dan Program Sembako. BRI menyalurkan bantuan sosial program keluarga harapan (PKH) sebesar Rp 11 triliun, bansos sembako reguler sebesar Rp 16,6 triliun, bansos sembako PPKM sebesar Rp 2,4 triliun, dan bansos penanganan kemiskinan ekstrem sebesar Rp 236,9 miliar pada Desember 2021.
Penyaluran bantuan sosial oleh BRI dilakukan ke seluruh wilayah Indonesia hingga pelosok negeri sesuai penugasan kota/kabupaten oleh Kementerian Sosial RI kepada BRI.
Salah satunya, yakni BRI Kantor Cabang Marabahan yang telah menyalurkan bantuan sosial dari Kementerian Sosial Republik Indonesia.
Pemimpin Cabang BRI Marabahan, Safril Haryo Septiadi, membenarkan, bahwa BRI merupakan salah satu bank yang ditunjuk untuk menyalurkan dana Bantuan Sosial Program Keluarga Harapan (PKH) dan Sembako sesuai dengan data penerima yang diperoleh dari Kemensos RI.
“Bantuan yang telah disalurkan terdiri dari bantuan sosial program keluarga harapan (PKH) sebesar Rp 22,9 M dengan total 7.899 KPM (Keluarga Penerima Manfaat) dan bantuan sosial sembako sebesar Rp 2,49 M dengan total 12.449 KPM sepanjang 2021,” ujar Safril, baru-baru ini.
Ia berharap, agar bansos yang diterima itu dibelanjakan untuk memenuhi kebutuhan sembako keluarga, bukan yang lainnya. Di sisi lain, BRI akan terus berupaya untuk menyalurkan bantuan sosial dengan cepat dan tepat.
“Hal ini mengingat bantuan tersebut merupakan salah satu upaya stimulus pemerintah dalam pemulihan ekonomi nasional dan sangat dibutuhkan masyarakat, terlebih di masa pandemi seperti saat ini,” tambahnya.
Berbagai penyaluran stimulus yang dilakukan oleh BRI, termasuk bantuan sosial ini, merupakan bentuk peran strategis BRI dalam implementasi program pemulihan ekonomi nasional (PEN). (Opq/KPO-1)