Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
Hulu Sungai Utara

Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Stand Pokmas HSU

×

Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Stand Pokmas HSU

Sebarkan artikel ini
hal 2 HSU 4 klm 2
MENPAREKRAF RI - Sandiaga Uno Kunjungi Stand Pokmas HSU. (KP/Ist)

Amuntai, KP – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Republik Indonesia (RI) Sandiaga Uno mengunjungi stand pameran Program Kerja Masyarakat (Pokmas) Kabupaten Hulu Sungai Utara yang menampilkan produk andalan anyaman purun.

Pokmas Maju Bersama Desa Haur Gang mengikuti Pameran di Duta Mall, Banjarmasin, belum lama tadi yang merupakan peserta dari program Apresiasi Kreasi Indonesia (AKI) Banjarmasin.

Baca Koran

Pada kesempatan tersebut Sandiaga Uno berkesempatan mengunjungi salah satu stand pameran HSU.

“Beli produk ini’’, saat melihat hasil kerajinan “purunque” atau anyaman purun di Stand HSU.

Ketua Kelompok Maju Bersama Haur Gading Norhalimah menjelaskan bahwa dalam kesempatan ini Pokmas Maju Bersama menampilkan salah satu produk andalan meraka yaitu “Purunque” produk ini merupakan hasil olahan anyaman purun yang di buat menjadi berbagai pruduk seperti tas, tikar, tempat arsip, topi, hiasan dinding dan lain lain.

Anyaman purun Desa Haur gading yang sebelumnya hanya dalam bentuk bakul dan tikar purun , kini setelah pengrajin tergabung dalam kelompok kerajinan purun maju bersama, produk anyaman purun menjadi semakin beragam dan ramah lingkungan, desain bentuk poduk kerajinan yang lebih stylish seperti berbagai model tas anyaman dengan desain modern dan berbagai motif, home dekor dan berbagai macam produk lainnya demi memenuhi kebutuhan konsumen yang terus meningkat.

“Seiring banyak konsumen kini hasil anyaman purun sudah banyak dan menarik modelnya,” terangnya.

Purunque merupakan produk yang telah lulus seleksi dari 6571 yang berasal dari 16 daerah se Indonesia sehingga berkesempatan mengikuti Pemeran Apresiasi Kreasi Indonesia (AKI) tahun 2022 di Duta Mall Banjarmasin yang diselenggarakan dari tanggal 11 sampai dengan 13 Juli 2022.

Seperti yang di ketahui Program Apresiasi Kreasi Indonesia (AKI) adalah program unggulan pengembangan ekonomi kreatif melalui peningkatan kapasitas dan pameran para pelaku ekonomi kreatif pada subsektor kuliner, kriya, fesyen, aplikasi, film, dan musik.

Baca Juga :  Pemkab HSU Berkomitmen Tingkatkan Pelayanan Publik

Menteri Pariwisata dan Ekomomi Kreatif RI Sandiaga Uno dalam kesempatan itu menyampaikan kegiatan seperti ini harus kita dukung untuk generasi muda ke depannya sehingga nantinya akan bermunculan para usahawan dan pelaku ekonomi kreatif yang handal serta berjiwa saing tinggi di tengah dunia perdangan global seperti saat ini.

Karena itu, untuk memperkuat sektor ekonomi kreatif yang bersanding erat dengan sektor pariwisata, pihaknya selain melakukan pendampingan dan mentoring juga memberikan pelatihan-pelatihan (workshop) agar UMKM semakin tumbuh dan berkembang dengan baik.

Sementara itu Gubernur Kalimantan Selatan H.Sahbirin Noor yang mendapingi kunjungan kemenparekraf RI menyampaikan bahwa saat ini Kalsel mengarahkan peningkatan pertanian, peternakan pariwisata, UMKM dan yang lainya.

Gubernur juga menyampaikan bahwa tentunya mendukung dan mengapresiasi, upaya yang dilakukan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif untuk meningkatkan ekonomi Kalimantan Selatan.

Sementara itu, Plt Bupati HSU H.Husairi Abdi, Lc Plt. menyampaikan apresiasi dan bangga dengan Pokmas Maju Bersama Desa Haur Gading yang berhasil untuk tampil dan mengikuti Pameran Apresiasi Kreatif Indonesia (AKI) kali ini.

Dengan perjuangan yang tentunya tidaklah mudah Pomas Maju Bersama mengikuti seleksi dari 6571 peserta dari 16 daerah se indonesia.

Menurut Husairi HSU yang sebagian besar terdiri dari lahan rawa dan gambut tentunya mempunyai keanekaragaman flura dan fauna yng merupakan anugerah yang harusnya kita syukuri.

“Tentunya dengan visi dan mainset yang fositif sehingga dapat mengolah anugerah dengan baik sehingga mempunyai nilai ekonomi yang tinggi yang dapat mensejahterakan masyarakat HSU,” ungkap Husairi.

Plt Bupati menambahkan Ayaman purun yang merupakan kerajinan ayaman yang patutnya kita lestarikan secara turun temurun dari generasi ke generasi tentunya dengan sentuhan dan olahan yang modern dan terkini akan menghasilkan produk yang bernilai estetik dan jual tinggi sehingga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat. (nov/K-6)

Iklan
Iklan