Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
Ekonomi

Mentan Dukung Kembangkan Perkebunan Kopi Meratus di Kalsel

×

Mentan Dukung Kembangkan Perkebunan Kopi Meratus di Kalsel

Sebarkan artikel ini

Tak hanya itu, Syahrul Yasin Limpo bahkan mendukung penuh keberadaan Badan Usaha Pertanian Kampus (BUPK) yang disahkannya, sebagai dorongan semangat bagi generasi petani milenial Kalsel dalam mengembangkan perekonomian, khususnya kopi.

BANJARBARU, KP – Kopi Meratus rupanya menjadi perhatian khusus Menteri Pertanian (Mentan) RI, Syahrul Yasin Limpo. Hal tersebut disampaikannya kepada mahasiswa saat memberikan kuliah umum di ULM, Jumat lalu.

Kalimantan Post

Menteri Pertanian mengatakan, akan memberikan peluang besar terhadap generasi petani milenial di Kalsel dalam mengembangkan hasil alam dari sektor komoditi tanaman Kopi Meratus ini.

Bahkan, ujar Syahrul, dirinya akan menginstruksikan kepada gubernur, bupati dan wali kota untuk menyiapkan lahan perkebunan untuk pengembangan di sektor kopi.

“Jadi, nanti harus dua hektar yang disiapkan, dan siap digarap bagi petani milenial,” tuturnya, dikutip website resmi Pemprov Kalsel, Senin (28/11).

Tak hanya itu, Syahrul Yasin Limpo bahkan mendukung penuh keberadaan Badan Usaha Pertanian Kampus (BUPK) yang disahkannya, sebagai dorongan semangat bagi generasi petani milenial Kalsel dalam mengembangkan perekonomian, khususnya kopi.

“Pertanian itu sebenarnya dapat berkembang. Jangan salah ya, kopi ini mampu menggeliatkan perkonomian. Salah satunya, ULM yang mengembangkan ini, perlu diapresiasi,” cetusnya kepada mahasiswa.

Dalam kesempatan yang sama, Rektor ULM, Prof Ahmad, mengatakan sektor kopi tak hanya dibudidayakan oleh kaum dewasa saja. Justru saat ini pengembangannya sudah mulai merambah kepada generasi petani milenial. Makanya, tak heran belakangan ini bisnis kedai kopi juga mulai tumbuh dan menjamur di berbagai tempat.

“Kopi sekarang jadi komoditi strategis nasional. Tidak semua negara bisa meminum kopi, ini adalah sebuah rahmat karena Indonesia dianugerahi dengan jenis yang cocok dengan tanaman jangka panjang, yakni mutiara hitam (kopi) ini,” sebutnya.

Baca Juga :  Komisi VI Dukung Transformasi Bisnis manajemen Baru Telkom

Sementara itu, Ketua Serikat Petani Indonesia (SPI) Kalsel Dwi Putra Kurniawan memberikan apresiasi terkait rencana strategis tersebut.

Menurutnya, selain akan membangkitkan perekonomian juga akan menumbuhkan semangat para generasi muda untuk lebih menggali kemampuannya dalam pengembangan kopi.

Dwi menegaskan, dukungan ini lebih baik segera direalisasikan pelaksanaannya, agar bisa tercapai sesuai harapan pemerintah. Termasuk mempercepat proses pemulihan ekonomi melalui sektor pengembangan bisnis jangka panjang melalui kopi.

“Kopi ini tidak pernah terdampak inflasi. Bahkan, komoditinya bisa diekspor ke luar negeri dan sudah bisa dinikmati oleh semua orang. Apalagi, saat ini Kalsel punya satu bibit kebanggaan yakni Kopi Meratus,” tuntasnya. (Opq/K-1)

Iklan
Iklan