Banjarbaru,KP- Pasar Pondok Mangga yang beralamat di Jalan Pondok Mangga RT.19, Kecamatan Banjarbaru Utara, Kelurahan Loktabat Utara saat ini sedang berupaya untuk meningkatkan sarana dan prasarana untuk meningkatkan aktifitas jual beli.
Pasar yang dibangun bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun anggaran 2018 ini memiliki sekitar 66 lapak pedagang. Di tahun 2019 Pemerintah Kota Banjarbaru kembali mendapat dana DAK lagi dari Kementerian Perdagangan RI, untuk menambah bangunan lagi yakni 2 los terbuka dengan daya tampung 48 pedagang.
Kepala Dinas Perdagangan Kota Banjarbaru Abdul Basid menjelaskan pihaknya terus gerak cepat untuk meningkatkan dan meramaikan aktivitas jual beli Pasar Pondok Mangga.
“Secara umum pasar ini berjalan walaupun memang belum maksimal, namun kami terus berupaya untuk meningkatkan sarana dan prasarana agar memancing para penjual dan pembeli untuk lebih semarakkan aktifitas jual beli,” jelasnya.
Basid membeberkan tantangan yang sedang dihadapi Pemerintah Kota Banjarbaru dalam meramaikan pasar pondok mangga.
“Banyaknya Kompetitor pasar yang tumbuh dan berkembang seperti di pasar-pasar disekitaran Perumahan Seribu yang berbatasan dengan Kabupaten Banjar. Sehingga memang mempengaruhi aktifitas penjualan,” ungkapnya.
Lanjut Basid, pada prinsipnya Pasar Pondok Mangga ini berjalan dan para pedagang masih ada berjualan. (Dev/K-3)