Kuala Kapuas, KP – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, Franco B Dehen, menyatakan dukunganya terhadap program safari Jaksa Masuk Sekolah (JMS) yang dilakukan oleh Kejaksaan Negeri setempat.
“Ini tentunya sanga baik bagi para siswa-siswi sekolah baik tingkat SD, SMP, dan SMA untuk menambah pengetahuan tentang hukum,” kata Franco B Dehen, di Kuala Kapuas, Jumat (20/1).
Menurut legislator dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini, kehadiran pihak Kejaksaan ke sekolah diyakini akan meminimalisir angka kriminalitas serta perlawanan masalah hukum.
Wakil rakyat yang terpilih dari Daerah Pemilihan (Dapil) Kapuas IV yang meliputi Kecamatan Kapuas Hilir, Pulau Petak, Kapuas Murung dan Dadahup ini, berharap kegiatan ini terus gencar dilakukan tidak hanya ke sekolah-sekolah, namun juga memberikan pemahaman hukum kepada masyarakat.
“Sehingga, masyarakat betul-betul memahami tentang hukum,” katanya.
Sebelumnya, Kejaksaan Negeri Kapuas telah melaksanakan safari JMS di sekolah Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Kapuas, untuk memberikan edukasi pemahaman hukum kepada para siswa dan siswi kelas XII.
Materi yang disampaikan saat JMS tersebut antara lain, pengenalan profil Kejaksaan Negeri Kapuas, mencegah kenakalan remaja dari bahaya narkotika dan sejenisnya, mencegah radikalisme dan aksi terorisme dilingkungan anak muda, serta sosialisasi pemilih cerdas bagi pemilih pemula pada pemilu tahun 2024.
Kegiatan JMS ini, merupakan kegiatan rutin dan kegiatan yang wajib dilaksanakan oleh jajaran Kejaksaan RI diseluruh Indonesia. Tujuannya supaya dapat memberikan penyuluhan hukum kepada orang yang belum tahu tentang hukum, supaya mengetahui hukum dan mengenali hukum serta bisa menjauhi hukuman,” kata Kajari Kapuas Arif Raharjo, melalui Kasi Intelijen Amir Giri Muryawan.
Melalui kegiatan ini, Amir Giri menyampaikan terimakasihnya kepada Kepala Sekolah MAN Kapuas dan jajaran para Guru yang telah menyediakan peserta, tempat, perlengkapan, dan waktu kepada pihaknya.
“Syukur Alhamdulillah acaranya berjalan lancar dan selesai,” demikian Amir Giri. (Iw)