Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
Hukum & Peristiwa

Kondisi Cuaca, Pengendara di Jalan Raya Diingatkan Dirlantas Polda Kalsel

×

Kondisi Cuaca, Pengendara di Jalan Raya Diingatkan Dirlantas Polda Kalsel

Sebarkan artikel ini
IMG 20230508 234807
Dirlantas Polda Kalsel, Kombes Pol Robertho Pardede.

BANJARMASIN– Kondisi saat ini cuaca ekstrem maka pengendara di jalan raya umumnya dingatkan Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Kepolisian Daerah Kalimantan Selatan (Polda Kalsel) Kombes Pol Robertho Pardede.


“Iya cuaca saat ini tidak bisa diprediksi, makanya pengendara harus lebih hati-hati saat di perjalanan terutama ketika turun hujan,” katanya kepada wartawan, Senin (8/5).

Baca Koran


Dikatannya, hujan yang mengguyur menyebabkan jalan menjadi lebih licin sehingga sangat membahayakan bagi kendaraan yang melintas karena bisa berakibat terjadi kecelakaan. Terlebih ketika melintasi genangan air akibat jalan rusak atau berlubang.


“Pengendara hendaknya mengurangi kecepatan dari kondisi normal ketika jalanan basah diguyur hujan,” ujar alumni Akpol 1999 ini.


Sisi lain, Dirlantas menyebut kecelakaan lalu lintas yang menyebabkan jatuhnya korban luka hingga jiwa terus menjadi atensi Polri.
Segala upaya telah dan terus dilakukan Ditlantas Polda Kalsel dalam rangka menekan fatalitas akibat kecelakaan sehingga jatuhnya korban jiwa dan luka dapat diminimalisir.


Di samping upaya gencar Polri melakukan sosialisasi dan edukasi, tambah dia, tentunya yang lebih penting dan utama tumbuhnya kesadaran dari diri si pengendara itu sendiri untuk mengutamakan keselamatan.


[] Meningkat
Lainnya dijelaskan, meski arus mudik dan arus balik Idul Fitri 1444 di Kalsel berjalan lancar.
Namun angka kecelakaan selama Operasi Ketupat Intan tahun 2023 mengalami kenaikan dibanding tahun 2022.


Meningkatnya lakalantas diperkirakan karena pemerintah melonggarkan pembatasan sosial dengan mengizinkan masyarakat mudik.


“Jumlah lakalantas tahun 2023 berjumlah 31 kejadian, naik dari tahun 2022 yang hanya 12 kejadian,” ujarnya.


Kombes Pol Robertho Pardede merinci, dari 31 kejadian tersebut 14 orang meninggal dunia.
Sementara ditahun 2022 Hanya 3 orang, luka berat tahun 2022 ada 2 orang, tahun 2023 sebanyak 2 orang, luka ringan tahun 2022 ada 14 orang, tahun 2023 sebanyak 45 orang.

Baca Juga :  Polisi Lecehkan Tahanan Wanita Dipecat


“Kendaraan yang terlibat kecelakaan lalu lintas jenis mobil penumpang tahun 2022 ada 3, tahun 2023 tidak ada.
Sementara Bus 10 kejadian tahun 2022, pada tahun ini ada 5 kejadian.
Mobil barang di tahun 2022 ada 4 kejadian dan di tahun 2023 ada 3 kejadian, sisanya kendaraan roda 2.


Dijelaskan, kasus Lakalantas yang paling banyak terjadi wilayah hukum Polda Kalsel, yakni Polres Kotabaru, Polres Tanah Laut dan Polres Banjarbaru.


“Dari data yang dihimpun, Polres yang jumlah laka tinggi yakni Polres Kotabaru ada 7 kasus, Tanah Laut 4, dan Banjarbaru 4.
Sementara paling rendah di Tabalong 1 kasus, Balangan 1, dan Tapin 1,” ujarnya. (KPO-2)

Iklan
Iklan