PHNOM PENH, kalimantanpost.com – Gol dicetak oleh Muhammad Taufany di menit 90+4, membawa timnas sepakbola Indonesia berhasil menumbangkan Vietnam 3-2 dalam pertandingan semifinal di Olympic Stadium Phnom Penh, Kamboja, Sabtu (13/5/2023).
Kemenangan itu membawa Indonesia melaju ke final SEA Games ke-32 di Kamboja 2023.
Indonesia sendiri bermain 10 orang sejak menit 59 setelah Pratama Arhan mendapat kartu kuning kedua alias kartu merah.
Gol penentu kemenangan Indonesia dicetak oleh Muhammad Taufany di menit 90+4. Dua gol sebelumnya dicetak oleh Muhammad Ferrari di menit 54 dan Komang Teguh di menit 9.
Gol Vietnam sendiri dicetak oleh Nguyen Van Thung di menit 36 dan gol bunuh diri Bagas Kaffa di menit 78.
Indonesia mengambil inisiatif menyerang terlebih dahulu pada babak pertama dan berhasil unggul pada menit ke-9 melalui gol sundulan Komang Teguh Trisnanda memanfaatkan umpan lemparan ke dalam Pratama Arhan sehingga skor berubah menjadi 1-0.
Skuad asuhan Indra Sjafrie kembali memberikan ancaman melalui upaya Ramadhan Sananta, namun tendangan dari pemain PSM Makassar tersebut dapat diamankan kiper Quan Van Chuan.
Begitu juga Bagas Kaffa menusuk dari rusuk kanan pada menit 28, tapi sepekannya di blok pemain belakang Vietnam.
Selanjutnya Vietnam mampu menyamakan kedudukan menjadi 1-1 pada menit ke-36 melalui gol sundulan Nguyen Van Tung usai menerima umpan dari Nguyen Duc Phu.
Mampu menyamakan kedudukan, Vietnam menerapkan permainan agresif untuk berusaha berbalik unggul, namun hingga babak pertama usai, skor 1-1 bagi kedua tim tetap bertahan.
Pada babak kedua Indonesia mampu kembali berbalik unggul pada menit ke-53 setelah tendangan Marselino Ferdinan dari luar kotak penalti terkena kaki Muhammad Ferrari dan masuk ke gawang Vietnam sehingga skor berubah menjadi 2-1.
Sejak menit ke-59, Indonesia harus bermain dengan 10 orang karena Pratama Arhan diusir oleh wasit usai mendapatkan kartu kuning kedua akibat melakukan pelanggaran keras kepada Nguyen Duc Phu.
Unggul jumlah pemain, Vietnam terus menggempur lini pertahanan Indonesia, namun tidak ada peluang-peluang matang yang dihasilkan.
Skuad asuhan Philippe Troussier berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-78 melalui gol bunuh diri Bagas Kaffa setelah gagal mengantisipasi dengan baik umpan silang Vietnam ke kotak penalti Indonesia. Skor kembali sama kuat 2-2.
Vietnam hampir berbalik unggul, namun tendangan dari Nguyen Van Truong masih mendarat tepat di pelukan kiper Indonesia Ernando Ari Sutaryadi.
Skuad The Golden Star kembali memberikan ancaman, kali ini melalui sundulan Van Tung, akan tetapi Ernando Ari dapat menepis bola tersebut.
Indonesia memastikan kemenangan pada pertandingan ini usai kembali berbalik unggul pada menit 90+4 melalui gol tendangan jarak jauh yang dicetak oleh Muhammad Taufany Muslihuddin sehingga skor berubah menjadi 3-2. Skor tersebut bertahan hingga pertandingan usai.
Ketua Umum PSSI Erick Thohir menyebutkan kemenangan Timnas Indonesia atas Vietnam menunjukkan pemain punya nyali.
“Terima kasih teman-teman di lapangan yang selalu saya ingatkan jika kita punya mental, punya nyali, ada hari ini. Itulah yang bikin kita menang. Dengan sepuluh pemain kita terus dan terus melawan. Sempat kebobolan tapi saat dua menit kita menggolkan. Itulah Indonesia,” kata Erick Thohir usai melihat pertandingan.
“Terima kasih masyarakat Indonesia, terima kasih pencinta sepak bola Indonesia yang terus berdoa, terus percaya bahwa tim kita ada,” katanya menambahkan.
Selama pertandingan berlangsung, pria yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN ini terus memberikan dukungan pada tim asuhan Indra Sjafri dari tribun VIP. Erick bahkan terlihat berkaca-kaca saat timnas Garuda Muda memastikan kemenangan dan lolos ke final.
Tidak ketinggalan, Erick langsung menyambangi suporter Indonesia yang terus memberikan dukungan selama pertandingan yang berlangsung dengan ketat. Bahkan Pratama Arhan harus mendapatkan kartu merah.
Skuad Garuda Muda mengamankan kemenangan berkat gol Komang Teguh Trisnanda, Muhammad Ferrari dan Muhammad Taufany Muslihuddin, sedangkan Vietnam sempat membalas melalui Nguyen Van Tung serta gol bunuh diri Bagas Kaffa.
“Sekarang kembali kita fokus dan recovery pemain. Ini jadi kunci karena pasti kelelahan, secara fisik secara mental. Sekarang harus siap lagi untuk final,” pungkas Erick Thohir. (Ant/KPO-3)