Banjarmasin, KP – Harga telur ayam ras tercatat masih berada di atas harga acuan yang ditetapkan pemerintah di tingkat konsumen yaitu Rp 27.000 per kilogram (kg).
Harga acuan itu tertuang dalam Peraturan Badan Pangan Nasional (Bapanas) No.5/2022 tentang Harga Acuan Penjualan di Tingkat Konsumen Komoditas Jagung, Telur Ayam Ras, dan Daging Ayam Ras.
Sementara itu, Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS) Nasional mencatat rata-rata harga telur ayam ras segar (per kg) harian di pasar modern di beberapa provinsi telah menyentuh angka Rp 34,61 ribu per kg, data per Jumat, 26 Mei 2023.
Secara keseluruhan, rata-rata minggu ini naik dibandingkan rata-rata pekan sebelumnya yang tercatat Rp. 31,97 ribu per kg.
Harga telur ayam ras segar harian di pasar modern Maluku Utara menjadi yang termahal se-Indonesia dengan harga jual Rp 52.000 per kg. Dibandingkan sebulan lalu, harga telur ayam ras segar di provinsi ini lebih tinggi. Sebelumnya tercatat pada angka Rp 29.900 per kg.
Di Banjarmasin, harga telur ayam ras bervariasi antara Rp 31.000 hingga Rp 32.000 per kg di tingkat eceran. Tak ada perubahan signifikan dalam sepekan terakhir.
“Hasil pantauan di pasaran di Banjarmasin harga telur Rp 31.000 sampai Rp 32.000 per kg. Sedangkan harga rata-rata di Kalimantan Selatan Rp 32.000 per kilogram,” ujar Kepala Dinas Perdagangan (Disdag) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), H Birhasani,” Senin (29/5).
Menurutnya lagi, kenaikan ini disebabkan adanya alih generasi ayam petelur secara besar-besaran di tingkat peternak, sehingga terjadi kekurangan produk di Pulau Jawa.
“Apalagi harga pakan ternak dan harga jagung juga mengalami kenaikan. Demikian pula di Kalsel, terjadinya kenaikan harga telur ayam ras dikarenakan naiknya harga pakan dan jagung,” jelas dia.
Selain itu, katanya, juga dipicu tidak adanya suplai telur ras dari Jawa Timur, sehingga ketersediaan menurun. Sedangkan permintaan tetap stabil.
“Kondisi tersebut di atas berakibat turut naiknya harga telur di Kota Banjarmasin antara Rp 1.000 sampai Rp 2.000 per kg,” tuturnya.
Birhasani menyampaikan, saat ini Pemprov Kalsel gencar melaksanakan pasar murah, termasuk telur ayam ras yang digelontorkan dalam jumlah besar dengan harga bervariasi.
Telur yang warnanya agak putih ukuran sedang, satu rak (30 biji) hanya Rp 40.000, yang putih ukuran besar Rp 45.000. Kalau yang warna kemerahan satu rak (30 biji) hanya Rp 50.000.
“Hari ini tanggal 29 Mei 2023 sudah memasuki hari ke-3 pelaksanaan pasar murah di Kotabaru. Masyarakat selalu menyambut antusias setiap gelaran pasar murah yang dilaksanakan di kabupaten/kota,” katanya.
“Gelaran pasar murah ini tak lepas dari instruksi bapak Gubernur Kalsel. Bulan
depan menjelang Idul Adha akan digelar kembali pasar murah di 13 Kabupaten/kota se Kalsel,” jelas Birhasani, saat memonitor pelaksanaannya di halaman Pasar Limbur Raya Kotabaru. (Opq/K-1)
Teks foto :
KP/Istimewa
Kepala Dinas Perdagangan Kalsel, Birhasani saat memantau pelaksanaan pasar murah di halaman Pasar Limbur Raya Kotabaru.