Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
HEADLINE

Dua Calon Haji Asal Jatim Meninggal di Mekkah

×

Dua Calon Haji Asal Jatim Meninggal di Mekkah

Sebarkan artikel ini
IMG 20230611 WA0024
Petugas membantu seorang calon haji naik ke atas bus jelang keberangkatan ke Tanah Suci di Asrama Haji Embarkasi Surabaya. (kalimantanpost.com/Antara)

Surabaya, kalselpos.com – Dua calon haji asal Jawa Timur meninggal dunia di Mekkah, Arab Saudi.

Kepala Kanwil Kemenag Jatim Husnul Maram dalam keterangannya di Surabaya, Minggu (11/6/2023), mengungkapkan, kedua calon haji itu meninggal dunia pada 9 Juni 2023 akibat penyakit jantung.

Kalimantan Post

“Masing-masing atas nama Sarbini Sastro Tardji, usia 67 tahun, asal Magetan, yang tergabung dalam kelompok terbang atau kloter 14. Satu lagi atas nama Tri Rahayu, usia 65 tahun, asal Tulungagung, dari kloter 37 Embarkasi Surabaya,” katanya.

Keduanya dimakamkan di Sharae, Mekkah.

Husnul mencatat total jamaah calon haji asal Jatim yang meninggal dunia di Tanah Suci sejak keberangkatan pertama melalui Asrama Haji Embarkasi Surabaya pada tanggal 24 Mei 2023 sampai hari ini berjumlah 10 orang.

Delapan calon haji di antaranya meninggal dunia di Madinah dan telah dimakamkan di kompleks pemakaman Baqi, wilayah kota setempat.

Baca juga: Kemenag Jatim pastikan dapat kuota tambahan 1.300 calon haji
Baca juga: 19 calon haji asal Kota Madiun kuota cadangan berangkat ke Tanah Suci

Terdata sampai hari ini, Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Surabaya telah memberangkatkan sebanyak 46 kloter atau 19.908 jamaah dan 230 petugas haji asal Provinsi Jatim dan Bali ke Tanah Suci.

Sementara sebanyak 14 calon haji yang tergabung dalam 48 kloter tersebut tertunda keberangkatannya.

Lima calon haji di antaranya sakit di Asrama Haji Embarkasi Surabaya dan seorang pendampingnya ikut menunda keberangkatan.

Selain itu, enam calon haji yang sakit di Asrama Haji Embarkasi Surabaya telah dipulangkan ke daerah asal masing-masing, serta dua orang gagal berangkat karena diketahui hamil saat pemeriksaan kesehatan.

Husnul Maram, yang juga menjabat Ketua PPIH Embarkasi Surabaya, memastikan calon haji yang sakit akan menyusul diberangkatkan ke Tanah Suci dengan kloter berikutnya jika telah dinyatakan sembuh.

Baca Juga :  Budi Triono Dilantik sebagai Kejari HSU, Kejaksaan Agung Ganti 43 Kejari

Terdapat sebanyak 84 kloter yang diberangkatkan PPIH Embarkasi Surabaya ke Tanah Suci. Menurut jadwal, kloter 84 yang terakhir diberangkatkan ke Tanah Suci pada 22 Juni 2023. (Ant/KPO-3)

Iklan
Iklan