SAMARINDA, Kalimantanpost.com – Borneo FC Samarinda tak ingin terlena di posisi puncak klasemen dan tetap mewaspadai kepercayaan diri Persik Kediri di laga pekan ke-18 Liga 1 2023/2024 yang berlangsung di Stadion Segiri, Samarinda, Kalimantan Timur, Kamis (2/11/2023) malam.
Tak mau meremehkan tim tamu, karena lawan tengah dalam kepercayaan diri usai meraih kemenangan telak 4-0 dari Persebaya Surabaya pada laga bertajuk Derbi Jatim pekan sebelumnya.
Pelatih Borneo FC, Pieter Huistra pun mengaku sudah menganalisis permainan Persik dan mewanti-wanti pemain untuk bisa meredam permainan lawan dengan tidak banyak memberi ruang.
“Kami melakukan analisa terhadap mereka. Jika tim memberikan mereka bermain dan memberikan ruang mereka maka mereka akan berbahaya,” kata pelatih dari Belanda itu dikutif dari laman Liga Indonesia Baru, Kamis (2/11/2023).
Pieter Huistra ingin Stefano Lilipaly dkk tampil lebih dominan dibandingkan Persik, karena menjadi kunci untuk bisa merebut tiga poin dari lawan.
“Menjadi dominan di pertandingan juga adalah cara kami untuk bermain. Jadi ini juga akan terjadi di pertandingan dan ini sangatlah penting,” sambungnya.
Laga melawan Persik akan menjadi tantangan konsistensi permainan Borneo FC di putaran kedua BRI Liga 1 2023/24 ini dalam menjaga asa lolos ke Championship Series dan menjadi juara di akhir musim nanti.
Dia menginginkan timnya bisa tampil lebih baik dari laga ke laga dan tidak terlalu cepat puas dengan pencapaian tim saat ini.
“Sekarang tidak boleh terlalu puas dan kami harus berjuang. Kami masih bisa lebih baik dan lebih baik lagi dan masih banyak yang harus dilakukan. Kami menantikan yang terbaik,” tandas Pieter Huistra.
Sementara itu, tim berjuluk Macan Putih tidak gentar menghadapi pemuncak klasemen sementara dan berharap terus melanjutkan tren positif 5 laga tak berakhir kekalahan.
Pelatih Persik Marcelo Rospide mengakui ini akan menjadi laga yang sulit. Tapi tim akan lebih ekstra keras dan bermain disiplin sepanjang pertandingan. Meskipun dia kembali dipusingkan dengan cederanya beberapa pemain pilar dan absen nantinya.
“Ada sejumlah pemain yang kembali harus absen karena masih dalam pemulihan seperti Renan Silva, tapi sekali lagi saya pikir pemain lain juga siap menggantikan peran tersebut,” ucapnya.
Selain itu dia mengatakan sosok Stefano Lilipaly akan menjadi pemain paling pemain Persik yang dibawa ke Samarinda.
“Saya pikir Lilipaly merupakan pemain kunci di Borneo FC dan mungkin juga salah satu pemain terbaik di Liga Indonesia saat ini.Tetapi kita juga tidak bisa meremehkan pemain lain seperti Terens, Sihran ataupun Adam Alis, apalagi bermain di kandang sendiri pasti Borneo FC akan lebih kuat ,” ujar Marcelo Rospide.
Sementara itu dia merasa cukup senang tim berjuluk Macan Putih ini mengawali putaran kedua dari posisi ke-9 klasemen dengan perolehan 23 poin. Permainan Yusuf Meilana dkk cukup mengesankan dan akan jauh berkembang ke depan.
“Peringkat 9 bukan sebuah hal yang buruk, mengingat banyak hal terjadi selama putaran pertama ini. Kami sempat berada di periode yang kurang baik karena sejumlah masalah seperti banyaknya badai cedera pemain, tetapi saya senang bagaimana tim mampu melewatinya,” tutur pelatih asal Brasil itu.
“Tentu hasil di putaran pertama akan memberikan injeksi moral yang bagus, apalagi dengan peringkat di atas klasemen sementara tidak terlalu jauh. Sejak posisi awal kedatangan di Persik Kediri saya bertekad membawa tim ini ke 5 besar, namun itu akan sangat sulit sekali karena seluruh tim terus memperbaiki tampilannya, tetapi saya tekankan juga itu bukan hal yang mustahil,” tandasnya. (ful/KPO-3)