Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Space Iklan
Space Iklan
Space Iklan

Space Iklan
Olahraga

Estevao Senang Tampilkan Jogo Bonito Usai Brazil Taklukkan Inggris, Iran Lolos ke-16 Besar Piala Dunia U-17

×

Estevao Senang Tampilkan Jogo Bonito Usai Brazil Taklukkan Inggris, Iran Lolos ke-16 Besar Piala Dunia U-17

Sebarkan artikel ini
IMG 20231118 WA0007
Pesepak bola Timnas Brazil Estevao (kanan) berupaya melewati dua pemain Timnas Inggris dalam penyisihan Grup C Piala Dunia U-17 2023 di Jakarta International Stadium, Jakarta, Jumat (17/11/2023). (Kalimantanpost.com/Antara)
Space Iklan

JAKARTA, Kalimantanpost.com -Tim nasional Brazil U-17 mempermalukan Inggris 2-1 dalam pertandingan ketiga Grup C Piala Dunia U-17 2023 yang berlangsung di Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta, Jumat (17/11/2023) malam.

Di pertandingan lainnya Grup C, Iran U-17 menghancurkan Kaledonia Baru dengan skor 5-0 yang dimainkan di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Jumat, malam.

GBK

Hasil laga tersebut tidak mengubah klasemen Grup C. Inggris masih menjadi pemuncak klasemen dengan enam poin unggul selisih gol atas Brazil di peringkat kedua dan Iran di peringkat ketiga.

Baik Inggris, Brazil dan Iran memastikan diri lolos ke babak 16 besar Piala Dunia U-17.

Terlepas dari hasil pertandingan Brazil dan Inggris maupun peringkat, ternyata pemain tim nasional Samba, Estevao menyebut bermain di Piala Dunia U-17 Indonesia menjadi pengalaman yang unik selama karier profesional sepak bolanya.

Pemain berusia 16 tahun tersebut mengutarakan timnya berusaha untuk menunjukkan performa yang baik di dalam lapangan bukan hanya diukur dari segi hasil tapi juga pertunjukan khas sepak bola Brazil, Jogo Bonito.

“Ini pengalaman unik bagi kami (selama ajang Piala Dunia U-17) untuk mempertunjukkan sepak bola kami. Menunjukkan yang terbaik dari performa kami dan memberikan penonton pertunjukan yang bagus,” kata Estevao saat ditemui di mixed zone usai pertandingan melawan Inggris di Jakarta, Jumat.

Estevao yang merupakan pemain didikan akademi Palmeiras tersebut mengutarakan bahwa Piala Dunia U-17 ini menjadi salah satu momen penting dalam hidupnya karena dapat membela Brazil. Ia berambisi membawa tim asuhan Phelipe Leal tersebut mempertahankan gelar juara di turnamen yang baru pertama kali berlangsung di Indonesia ini.

“Ini momen penting untuk hidup saya, saya berharap bisa terus berkontribusi di sisa turnamen ini, di level tinggi saya harap bisa membantu Brazil mencapai titel (juara),” ungkap Estevao.

Baca Juga :  Boyong 18 Trofi, Pep Guardiola Perpanjang Kontrak Manchester City Dua Tahun

Pada pertandingan terakhir Grup C yang berlangsung di Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta, Tim Samba mempecundangi Inggris dengan skor 2-1. Dua gol dari Brazil yang dicetak oleh Kaua Elias dan Da Mata hanya dapat dibalas satu gol melalui titik putih oleh Joel Ndala.

“Kami menunjukkan determinasi tinggi di laga ini (melawan Inggris). Kami tahu kami tim sangat kuat baik di lini depan, tengah maupun belakang, kami kompak bersama, dan kami akan kuat bersama sama sampai akhir kompetisi ini,” kata Estevao.

Sementara itu, Iran tetap berhak lolos ke 16 besar melalui jalur tim peringkat ketiga terbaik. Di klasemen mini antar tim peringkat ketiga, Iran kini berada di posisi pertama dengan enam poin, di atas Jepang, Uzbekistan, Indonesia, Meksiko, dan Korea Selatan.

Sedangkan Kaledonia Baru dipastikan harus pulang karena menjadi juru kunci di Grup C, serta pemilik catatan tiga kekalahan dan kebobolan 24 gol tanpa pernah mencetak gol.

Iran yang mengincar kemenangan untuk memuluskan langkah menuju fase gugur menampilkan permainan dominan sejak awal. Namun pada awal laga, Iran sempat kesulitan menembus permainan bertahan total yang diterapkan Kaledonia Baru.

Tim Asia itu baru berhasil membobol gawang Kaledonia Baru pada menit ke-17 berkat gol sundulan Amirmohammad Razaghinia meneruskan umpan Mahan Sadeghi.

Pada menit ke-24 tercipta sejarah di Stadion Si Jalak Harupat karena untuk pertama kalinya tinjauan VAR dilakukan untuk membantu wasit mengambil keputusan pada pertandingan-pertandingan Piala Dunia U-17 di Bandung.

Setelah melihat tinjauan VAR, wasit memutuskan bahwa Inine Huna melakukan pelanggaran di kotak terlarang dan membuat Iran mendapat hadiah penalti.

Namun Iran gagal memanfaatkan penalti itu untuk menggandakan keunggulan. Eksekusi penalti yang dilakukan Esmaeil Gholizadeh membentur tiang gawang Kaledonia Baru.

Baca Juga :  Erick Thohir Sebut Konsolidasi Total Sepakbola Menuju Garuda Mendunia

Iran baru berhasil mendapatkan gol keduanya pada menit ke-35 melalui penyelesaian yang dilakukan Amirmohammad sekaligus mencatatkan dwigolnya.

Meski mendominasi penguasaan bola sampai 53 persen dan 24 percobaan tembakan berbanding nol milik Kaledonia Baru, Iran tidak berhasil menambah pundi-pundi golnya pada sisa waktu sebelum turun minum. Babak pertama pun ditutup dengan keunggulan 2-0 bagi Iran.

Situasi pertandingan berlangsung sama pada babak kedua. Iran memegang penuh kendali permainan dan mengurung Kaledonia Baru di area pertahanannya sendiri.

Namun dominasi Iran itu sulit dikonversi menjadi gol-gol tambahan. Sangat rapatnya pertahanan Kaledonia Baru di kotak penalti, yang didapat dengan menumpuk para pemain di area tersebut membuat Iran kesulitan memberi ancaman serius selain melalui sepakan spekulasi yang berujung ditangkap kiper atau melenceng dari gawang.

Iran akhirnya mampu mendapatkan gol ketiganya pada menit ke-76. Yaghoob Barajeh mengirim umpan silang dari sisi kanan untuk kemudian disambut tandukan Reza Ghandipour.

Pola serupa kembali terjadi di sepanjang sisa permainan, dengan Iran memegang kendali permainan dan Kaledonia Baru bertahan total.

Namun Iran masih sempat menambah satu gol lagi pada menit ke-96, saat situasi kemelut di depan mulut gawang Kaledonia Baru diselesaikan dengan sempurna melalui sepakan keras Mohammad Askari.

Iran menambah satu gol lagi pada menit ke-98. Kasra Taheri memanfaatkan kesalahan bek Kaledonia Baru dalam mengontrol bola, untuk merebutnya dan bergerak menusuk ke kotak penalti lalu menaklukkan kiper Nicolas Kutran. Wakil Asia Iran pun menutup fase grup dengan kemenangan besar 5-0. (Ant/KPO-3)

Iklan
Iklan