Banjarmasin, KP – Dalam rangka tindak lanjut MOU, Fakultas Farmasi Universitas Borneo Lestari melakukan kunjungan ke Fakultas Farmasi Universitas Islam kalimantan (Uniska) Muhammad Arsyad Albanjari (MAB).
Dengan kesepakatan meliputi di antaranya kerja sama di bidang Tri Dharma Perguruan Tinggi yang meliputi pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.
Dekan Fakultas Farmasi Borneo Lestari Banjarbaru apt. Esty Restiana R,.M. Kes, mengungkapkan, dengan dilaksanakan kerja sama dua fakultas tersebut akan melakukan penelitian – penelitian serta melakukan seminar lintas fakultas serta pengabdian di wilayah Kalimantan Selatan (Kalsel).
“Diharapkan pelaksanaannya dapat berjalan di awal tahun Januari 2024 mendatang, kemudian dilanjutkan dengan program penelitian dan pengabdian,” katanya, Kamis (23/11/2023).
Lanjutnya, dengan kerja sama kemitraan yang dilakukan kedua universitas dapat bertukar pengetahuan, ide, dan sumber daya untuk melakukan inovasi tersebut yang bermanfaat bagi masyarakat.
“Mudah-mudahan ini dapat berjalan sesuai dengan harapan kita semua untuk peningkatan kualitas kedua universitas,” katanya.
Sementara, Dekan Fakultas Farmasi Program Studi Farmasi Dr. Didi Susanto, M.I. Kom., M.Pd melalui Wakil Dekan I Apt.Juwita Ramadhani, M.Farm mengungkapkan, dengan adanya hubungan kedua belah pihak tentu sangat mengapresiasi hal tersebut.
“Ini adalah momentum yang bagus bagi kami untuk segera merealisasikan kerja sama dengan Universitas Borneo Lestari sebagaimana yang tertuang dalam MoA tersebut,” katanya.
Lanjutnya, dengan kerjasama yang terjalin ini pula tentu keuntungan besar di mana masing masing universitas bisa mengupgrade kemampuan.
“SDM yang dimiliki akan sama merangkul, melakukan penelitian bersama, pertukaran mengajar dosen agar sistem pendidikan Farmasi lebih baik,” ucapnya.
Juwita berharap, dengan hasil kerja sama nantinya pendidikan farmasi selalu terus berkembang, baik untuk pengetahuan maupun sistem pembelajaran, hingga kualitasnya pun sangat baik.
“Ini adalah langkah awal yang baik untuk meningkatkan mutu fakultas farmasi, tidak hanya Uniska maupun Fakultas Farmasi Borneo Lestari tetapi fakultas farmasi lain dalam bekerja sama meningkatkan kualitas,”pl pungkasnya. (fin/KPO-1)
