Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
Kalteng

Teras Narang Berdialog dengan Mahasiswa Kalteng Bahas Tentang Ini

×

Teras Narang Berdialog dengan Mahasiswa Kalteng Bahas Tentang Ini

Sebarkan artikel ini
IMG 20240118 WA0036 e1705585265713
Usai pertemuan A.Teras Narang temui awak media. (Kalimantanpost.com/drt)

PALANGKA RAYA, Kalimantanpost.com – Menyerap aspirasi masyarakat Kalteng terkait hubungan Pemerintah Pusat dan Daerah, anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR RI) A.Teras Narang, menggelar dialog dengan elemen generasi muda, Kamis (18/1/2024).

Usai berdialog, Terang Narang menjelaskan pertemuan tersebut sudah menjadi event bagi anggota MPR RI untuk menyampaikan SE sesuatu kepada masyarakat .

Baca Koran

“Ada bermacam-macam judul bisa disampaikan. Ada yang berbicara demokrasi, Pancasila serta hubungan pemerintah pusat dan daerah. Saya sendiri mengambil tema hubungan pemerintah pusat dan daerah,” ucapnya.

“Saya ambil ini, karena saya merasa baik Kalteng, terutama bagi generasi muda agar harus tahu bagaimana menjaga hubungan antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah,” ujarnya

Teras menambahkan, kalau semata-mata berbicara mengenai masalah hubungan yang paling utama itu keuangan, untuk membiayai Pemerintahan dan pembangunan.

“Terkait keuangan, itu masuk di APBN. Tapi bagi kita bukan masalah itu saja, namun apakah keuangan itu berdampak nggak bagi daerah. Kemudian bagaimana dampaknya bagi daerah bagaimana kepentingan daerah itu apakah sudah teratur atau tidak,” sebutnya.

Tidak kalah pentingnya, kata Teras Narang, mengikutsertakan rakyat yang ada di daerah, sehingga mereka tidak hanya sebagai penonton tetapi juga menjadi bagian dari pembangunan.

“elama ini saya melihat itu belum ada. Melalui jembatan ini, saya melibatkan kepada masyarakat yang belum. Saya harapkan ke depan itu pelibatan tersebut menjadi komunikasi yang inten,” ucapnya.

Dipaparkan Teras Narang, dalam sejarah kalau seperti sekarang ini kan kita hanya melihat bahwa ini dari pusat turun langsung.

Apakah itu bentuknya apa, menyatakan hal tidak bisa menilai. Disebutkan, dilihat dari capaian anggaran, daerah kita cukup besar sekarang.

Besaran anggaran dalam APBD, informasinya tadi oleh Fitri sekitar Rp 7 triliun. Nah sekarang tujuh triliun itu untuk apa kalau untuk pendidikan 20 persen , kan berarti Rp 1,4 triliun.

Baca Juga :  Rumdin Kalaksa BPBD Digeledah Kejari

Ditambahkannya, bagaimana untuk pendidikan kemudian kesehatan, di era dirinya dulu itu, yang memang harus dikeluarkan infrastruktur lebih besar.

Diingatkan bagaimana jangan sampai duit naik tapi infrastruktur hancur, jangan sampai tapi kesehatan tidak terurus baik, Juga diharapkan bidang pendidikan, bagaimana guru-guru honorer apakah mereka dibiarkan atau tidak.

Ia juga pertanyakan, bagaimana mengenai masalah tunjangan-tunjangan guru maupun tenaga kesehatan, apakah itu sudah diberikan.

“Nah ini kan menjadi satu pertanyaan juga nah ini jadi nilai itu berbanding lurus kalau itu digunakan dengan baik tidak menjadi pemanfaatan kalau untuk tidak digunakan dengan baik,” papar Teras Narang.

Berbicara masalah pembangunan itu harus dikeroyok. “Ya contoh tadi di bilang itu kita bangun bersama provinsi nggak sanggup gabung dengan kabupaten-kabupaten”, ujar mantan Gubernur Kalteng dua priode itu.

Teras juga minta agar Pemerintah Daerah gabung dengan pengusaha sebagai terobosan bagaimana melibatkan semua, sehingga keinginan dan kesejahteraan masyarakat itu tercapai.

Kegiatan dipusatkan di asrama Haji Jalan G.Obis diikuti sejumlah mahasiswa di Kota Palangka Raya. Mengapa yang ditemuinya mahasiswa, menurut Teras Narang karena merekalah nanti sebagai pengganti berikutnya diberbagai lembaga negara.(drt/KPO-3)

Iklan
Iklan