PALANGKA RAYA, Kalimantanpost.com – Dinas Pendidikan Kalimantan Tenga (Kalteng) di tahun 2024 ini menetapkan sedikitnya tiga program prioritas, salah satunya tabuhan beasiswa (TABE).
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Kalteng, M Reza Prabowo, Rabu (7/2/2024) menjelaskan tiga program prioritas adalah program peningkatan kualitas dan kesejahteraan guru, program peningkatan kualitas sistem pendidikan, dan program peningkatan kualitas peserta didik.
Reza menyataka, pihaknya berkomitmen untuk meningkatkan kualitas dan kesejahteraan guru sebagai ujung tombak pendidikan di Kalteng.
“Kami akan memberikan fasilitas, insentif, dan pelatihan yang memadai bagi guru-guru di seluruh daerah,” ujarnya.
Selain itu, lanjut Reza, pihaknya juga menekankan pentingnya peningkatan kualitas sistem pendidikan di Kalteng, mulai dari kurikulum, sarana dan prasarana, hingga pengawasan dan evaluasi.
Diungkapknnya, Disdik akan terus berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait, seperti Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Dinas Pendidikan Kabupaten dan Kota, sekolah, dan masyarakat, untuk menyelaraskan dan menyempurnakan sistem pendidikan di Kalteng.
Diakui Reza, pihaknya juga tidak melupakan program peningkatan kualitas peserta didik, yang merupakan tujuan utama dari pendidikan.
“Kami akan memberikan bantuan dan bimbingan kepada siswa-siswi di Kalteng, baik yang berprestasi maupun yang membutuhkan perhatian khusus, agar mereka dapat mengembangkan potensi dan minat mereka secara optimal,” tambahnya.
Reza berharap, ketiga program prioritas tersebut dapat memberikan dampak positif bagi pendidikan di Kalteng, yang merupakan salah satu visi dari Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran.
Ia juga mengapresiasi dukungan dan kerjasama dari semua pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan pendidikan di Kalteng.
Pihaknya berterima kasih kepada Gubernur Kalteng, yang telah memberikan perhatian dan anggaran yang besar untuk pendidikan di Kalteng, terutama melalui program Beasiswa Tabe Berkah, yang telah membantu banyak siswa dan mahasiswa di Kalteng untuk melanjutkan pendidikan mereka.
Besarnya beasiswa pertahun Rp 7.500.000 per mahasiswa, meningkat dari tahun lalu yang hanya Rp 1.500.000 perorang.
Penyalurannya melalui Bank Kalteng dalam tiga tahapan, agar bisa digunakan secara maksimal oleh mahasiswa yang membutuhkan. Dan target yang ingin dicapai 20.000 mahasiswa utamanya putra-putri Dayak.(drt/KPO-3)