Mengaku mundur dari bursa pencalonan Gubernur Kalsel 2024, karena angka hasil survei rendah
BANJARMASINA, KP – Sejumlah kandidat dari Partai Gorkar, untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) sebagai Bakal Calon Gubernur (Bacagub) Kalsel (Kalimantan Selatan) 2024-2029, mundur.
Diketahui sebelumnya ada enam nama yang bakal ikut penjaringan yakni mantan Rektor ULM, Sutarto Hadi, mantan Kapolda Kalsel, Rikwanto, anggota DPR RI, Hasnuryadi Sulaiman HB.
Kemudian, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel, Hj Raudatul Jannah (istri Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor), Ketua tim pemenangan Prabowo Gibran Kalsel, Sulaiman Umar, dan Ketua DPRD Kalsel, H Supian HK.
Pasalnya, seluruh DPD Partai Golkar se Kalsel menyatakan sikap mendukung dan siap memenangkan Hj Raudatul Jannah (Acil Odah) maju sebagai Gubernur Kalsel pada Pilkada September 2024.
Pernyataan sikap tersebut dipelopori Ketua DPD Partai Golkar Tanah Laut (Tala) H Rahimullah dan Ketua DPD Partai Golkar Hulu Sungai Utara, Sahrujani pada acara pembekalan Caleg Terpilih yang diikuti seluruh Caleg DPRD Kabupaten Kota se Kalsel, di Gedung Golkar Kalsel Sabtu (20/4) malam.
Bahkan, pada kesempatan tersebut juga diserahkan spanduk bertulisan dan bergambar sebagai pasangan Calon Gubernur Kalsel Acil Odah dan Calon Bupati Tanah Laut H Rahimatullah, untuk dikibarkan ke Tanah Laut.
Kemudian diserahkan spanduk untuk dikibarkan di Kabupaten Hulu Sungai Utara yang bertulisan dan bergambar Calon Gubernur Acil Odah dan H Sahrujani maju calon Bupati.
Ketua DPD Partai Golkar Kalsel H Sahbirin Noor mengaku itu dukungan awal dan kalau memang menjadi Keputusan Partai, tentu saja Amanah tersebut harus dijaga dengan baik, untuk menuju Kalsel satu.
“Partai Golkar sebagai pemenang Pemilu tentunya, ingin mempertahankan kekuasaan dalam mewujudkan Kalsel jaya dan Masyarakat sejahtara,” ucap Paman Birin, sapaan akrabnya.
Namun semua itu kembali kepada seluruh kader Golkar di kabupaten dan kota.
“Ya semoga hasil survei yang masih berlangsung baik interen Golkar dan ekteren nantinya apakah sesuai harapan,” ucapmya lagi.
Disinggung wakil yang akan mendampingi Acil Odah apakah Hasnur atau Rifki Karya Yuda?.
Menurut Sahbirin Noor, “kita jangan terburu-buru, semua ada proses dan mekanisme, sehingga masih menuggu survei apakah cukup interen dari Golkar sendiri atau koalisi dengan partai lainnya”.
Sedangkan Sekretaris Partai Golkar Kalsel H Supian HK mengaku mundur dari bursa pencalonan Gubernur Kalsel 2024.
Karena selain angka hasil survei rendah, dimana berbeda dengan nilai survei Acil Odah dan H Hasnuriyadi yang cukup tinggi.
Selain itu, Supian HK juga mengumumkan tiga daerah akan mendapatkan kedudukan jabatan Ketua masing-masing selain Tingkat Provinsi, Kota Banjarmasin, Kabupaten Banjar, Hulu Sungai Utara, dan Barito Kuala (Batola), dan sejumlah daerah mendukung Wakil Ketua, kecuali Tanah Bumbu, Kotabaru, Tabalong, dan Balangan.
Pada pembekalan Caleg terpilih juga diisi penandatangan integritas dan komitmen sebagai anggota DPRD Kota dan Kabupaten se Kalsel.
Kemudian seluruh kader diminta untuk tunduk dan loyal pada partai yang membawanya untuk berlayar menuju tujuan Golkar Jaya dan Masyarakat Sejahtera sesuai harapan dan cita-cita bangsa Indonesia. (nau/K-2)