BANJARBARU, Kalimantanpost.com – Melubernya tumpukan sampah dari TPS Lingkar Dalam Selatan, Kota Banjarmasin menjadi perhatian serius dari Dinas Lingkungan Hidup.
Sebelumnya warga mengeluhkan banyaknya sampah yang tidak terangkut dan membuat banyak sampah tertumpuk hingga meluber ke jalanan. Akibatnya selain mengganggu kenyamanan lingkungan, sampah yang berceceran mengganggu pengendara.
“Sampah memang sering meluber ke jalan apalagi malam hari. Waktu itu kita menghindari sampah, lalu terkena gundukan jalan,” kata warga setempat, Syarkawi.
Menanggapi hal tersebut, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Banjarmasin, mengakui di TPS tersebut banyak sampah yang meluber ke jalanan bahkan tidak hanya di lokasi tersebut, hal yang sama juga terjadi di beberapa lokasinya.
Kabid Kebersihan dan Pengelolaan Sampah DLH Kota Banjarmasin, Marzuki, menjelaskan dalam satu hari setidaknya ada 30 ton sampah disitu. Akibatnya sampah akan meluber ke jalan karena kapasitasnya terlalu banyak dan volume sampah juga luar biasa.
Diakuinya jika saat ini memang belum banyak yang dilakukan dalam upaya penanggulangannya, seperti pemasangan rambu peringatan dan jam pengangkutan sampah yang dipercepat.
“Kalau jam pembuangan kami tidak bisa melokalisir lokasi, tapi kalau jam pengangkutan harus segera diangkut untuk antisipasi sementara,” jelasnya.
Marzuki menambahkan pihaknya tengah mengupayakan penambahan fasilitas baik dari sumber daya seperti penambahan unit truk, petugas hingga grand desain pengelolaan, hingga pengawasan para pemulung yang memilah sampah.
Untuk itu, Marzuki menghimbau kepada warga dan pengguna jalan untuk tetap waspada ketika melintasi area itu.
“Masalah akses mungkin itu yang kita hindari bersama. Bukan hanya kami yang mewaspadai tapi pengguna jalan juga waspada,” imbaunya. (ADV/Dev/KPO-3)