BANJARMASIN, kalimantanpost.com – Unit Kegiatan Mahasiswa Pecinta Alam Universitas Islam Kalimantan (UKM Mapala Uniska) menyelenggarakan lomba walking and cleaning event sebagai rangkaian acara peringatan Maulidiyah yang ke-32, Sabtu (28/12/2024).
Kegiatan tersebut sukses menarik perhatian berbagai organisasi pecinta alam se-Kalimantan Selatan yang turut ambil bagian dalam lomba tersebut. Terlihat dari 35 peserta yang turut andil berpartisipasi.
Mengusung tema ‘Eratkan Kekeluargaan Ciptakan Persatuan’ lomba tersebut tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga sarana edukasi tentang pentingnya pengelolaan sampah.
Peserta diajak untuk memahami jenis-jenis sampah, cara memilahnya, serta dampak pengelolaan yang baik terhadap lingkungan.
Ketua Umum Mapala Uniska Banjarmasin, Melgi Pahreza mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat, khususnya generasi muda, akan pentingnya menjaga kelestarian lingkungan.
“Kami ingin mengedukasi masyarakat bahwa pengelolaan sampah bukan hanya tanggung jawab individu, tetapi juga kolektif. Dengan melibatkan organisasi pecinta alam, kami berharap pesan ini bisa tersebar lebih luas,” ujarnya.
Dijelaskannya lagi, dalam perlombaan, peserta ditantang untuk mengumpulkan sampah dari area yang telah ditentukan dan memilahnya.
Ke depannya, pihaknya berharap dapat menginspirasi lebih banyak pihak untuk bergerak bersama dalam menjaga kelestarian lingkungan.
“Semoga kegiatan seperti ini menjadi langkah awal menuju perubahan yang lebih baik untuk bumi kita,” harapnya.
Salah satu peserta, Muhammad Irsyad dari Mapala Stienas Banjarmasin menyebutkan, bahwa lomba ini memberikan pengalaman berharga sekaligus mempererat hubungan antar sesama pecinta alam.
“Kami jadi lebih paham bagaimana cara memilah sampah yang benar, sekaligus menjalin kerja sama dengan komunitas lain yang peduli pada lingkungan,” ungkapnya.
Selain lomba walking and cleaning event atau perang sampah, kegiatan ini nantinya juga dimeriahkan dengan pertunjukan live musik sekaligus penyerahan hadiah kepada parapemenang. (KPO-1)