Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
Banjarmasin

Tugu Replika Meriam Tatas Dikabarkan Hilang, Disbudporapar Sebut Hanya Diamankan

×

Tugu Replika Meriam Tatas Dikabarkan Hilang, Disbudporapar Sebut Hanya Diamankan

Sebarkan artikel ini
IMG 20250221 WA00701
Penampakan tugu replika Meriam Tatas yang dikabarkan hilang. (KP/zahidi)

BANJARMASIN, Kalimantanpost.com – Beredar isu hilangnya tugu replika Meriam Tatas milik Pemko Banjarmasin yang diunggah sejumlah akun media sosial di Instagram. Unggahan itu menyoroti dan mempertanyakan kemana saat ini Replika Meriam Tatas tersebut berada.

Lantas postingan tersebut mengundang banyak pertanyaan netizen, sebab pembuatan Replika Meriam Tatas itu menggunakan dana APBD Pemko Banjarmasin tahun 2018 lalu, kemudian pada akhir tahun Replika Meriam tersebut dipajang bersebelahan dengan tugu Patung Bekantan.

Kalimantan Post

Menanggapi hal itu, Sekretaris Disbudporapar Kota Banjarmasin, Fitriah membantah soal hilangnya replika Meriam Tatas tersebut. Menurutnya meriam itu disimpan ditempat yang aman yakni di Gedung Menara Pandang.

“Untuk replika meriam tatas ada diamankan di Menara Pandang oleh Kepala UPTD Siring, karena kemaren pagarnya ada rusak jadi untuk menghindari logamnya dicuri maka diamankan replika meriam tatasnya,” kata Fitriah.

Saat dikonfirmasi, terkait sudah ada kh benda yang dicuri, Fitriah pun menjawab saat ini memang belum ada pencurian, namun ada indikasi hilang dan pihaknya mengamankan dari pencurian sehingga dilakukan pengamanan.

“Terindikasi mau di curi infonya, Jadi diamankan dulu di Menara Pandang,” ungkapnya.

Fitriah memaparkan, replika Meriam Tatas itu nantinya akan dikembalikan ke tempat semula setelah dilakukan pembangunan pagar, “Ke depannya tentu akan kita pasang tapi perbaikan pagarnya dulu diutamakan,” ucapnya.

Sedangkan soal pengamanan selanjutnya, Fitriah memastikan akan memaksimalkan petugas keaman untuk memantau di kawasan tersebut. Adapun soal perbaikan pagar ia menyebut mungkin akan dianggarkan di perubahan.

“Kita minta UPTD nanti desainnya seperti apa bagusnya, memang pagar full tapi tetap bisa terliat meriamnya,” tutup Fitriah. (Sfr/KPO-1)

Baca Juga :  Komisi II DPRD Kalsel Sikapi Hasil Verifikasi Lapangan PT MMI
Iklan
Iklan