Rantau, Kalimantanpost.com – Tim Popda Kabupaten Tapin resmi mengirimkan 115 Atlit dan Pelatih serta Offesial untuk berlaga di ajang Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) tingkat Provinsi Kalimantan Selatan. Prosesi pelepasan berlangsung bersamaan dengan apel Peningkatan Disiplin ASN Lingkup Tapin. Senin (5/5/2025) bertempat di halaman Kantor Bupati Tapin.
Pelepasan oleh Bupati Tapin H Yamani diwakili Sekretaris Daerah H. Sufiansyah yang disaksikan oleh Penjabat Lingkungan Pemerintah Kabupaten Tapin.
Mewakili Bupati Tapin Sekda Tapin Sufiansyah menekankan pentingnya menjaga kondisi fisik menjelang pertandingan. Ia mengingatkan seluruh atlet untuk memperhatikan kesehatan sebagai modal utama menghadapi persaingan di lapangan.
“Jangan sampai ada yang sakit sebelum bertanding. Kesehatan lebih penting dari segalanya,” kata Sufiansyah kepada seluruh kontingen popda Tapin.
Lebih lanjut, dia meminta para atlet untuk menanamkan semangat juang dan sportivitas selama berlaga di Popda. Tak hanya mengejar kemenangan, menurutnya, atlet juga memikul tanggung jawab sebagai duta daerah yang membawa nama baik Tapin.
“Kalian adalah wajah Banua. Tunjukkan bahwa Tapin tidak hanya hadir sebagai peserta, tapi sebagai tim yang solid dan bermental juara,” harap Sekda Tapin.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Tapin, Eko Haryono, melaporkan bahwa kontingen yang dikirim terdiri dari 72 atlet, 25 pelatih, 13 official, serta 6 tenaga medis. Mereka akan berkompetisi di sepuluh cabang olahraga unggulan, yaitu renang, panjat tebing, menembak, gulat, atletik, panahan, taekwondo, angkat besi, karate, dan judo.
“Para atlet ini telah melalui proses seleksi dan pembinaan. Kami optimistis mereka bisa bersaing dan membawa pulang prestasi,” ujar Eko.
Eko menambahkan, pembekalan mental dan teknis telah dilakukan sejak beberapa bulan terakhir. Selain fokus pada latihan, para atlet juga dibekali dengan nilai-nilai kedisiplinan dan etika sportivitas yang menjadi bagian tak terpisahkan dari pembinaan prestasi.
Popda Kalsel tahun ini menjadi ajang penting untuk mengukur hasil pembinaan olahraga pelajar di daerah. Lebih dari sekadar kompetisi, ajang ini juga menjadi panggung pembuktian bagi para atlet muda Tapin untuk menapaki level yang lebih tinggi, termasuk peluang menuju kejuaraan nasional.
“Semoga keberangkatan ini menjadi awal dari torehan prestasi baru bagi Tapin. Kami mohon doa dan dukungan seluruh masyarakat,” pungkas Eko. (abd/k-9)