Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
Kalsel

BMKG Kalsel Terkesan Inovasi Menggerakan Kolaborasi

×

BMKG Kalsel Terkesan Inovasi Menggerakan Kolaborasi

Sebarkan artikel ini

Sinergikan Kegiatan Posyandu Era Baru

bmkg
DISKUSI - Kepala Stasiun Klimatalogi Kalsel, Klaus Johannes Apoh Damanik, M.T diskusi ilmiah bersama Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kalsel Bambang Dedi M serta mengapresiasi langkah kreatif Ketua Tim Pembina Posyandu Provinsi Hj Fathul Jannah Muhidin, Selasa (6/5) (ISTIMEWA)

Banjarbaru, Kalimantanpost.com – Kepala Stasiun Klimatalogi Kalimantan Selatan, Klaus Johannes Apoh Damanik MP, mengaku terkesan dengan inovasi Ketua Tim Pembina Posyandu Kalsel Hj Fathul Jannah Muhidin dalam mensinergikan program dan kegiatan pos pelayanan terpadu (Posyandu) Era Baru di daerah.

Hal tersebut diutarakan Damanik saat menyampaikan pemikiran terkait pentingnya siniergitas dalam penanggulangan bencana daerah di Kalimantan Selatan.

Kalimantan Post

“Saya sangat terkesan dengan langkah maju atau inovasi dari Ketua Tim Pembina Posyandu Kalsel Hj Fathul Jannah Muhidin yang melibatkan Badan Penanggulangan Bemcana Daerah (BPBD) Kalsel serta instansi lintas sektor untuk meningkatkan kesejateraan rakyat melalui program posyandu,” terangnya, Selasa (6/5).

Damanik memgatakan, keberadaan BPBD baik di tingkat provinsi maupun kabupaten kota memiliki peran strategis membantu peningkatkan kesejateraan rakyat.

Pasalnya, berbicara masalah kesejahteraan erat kaitannya ancaman bencana alam akibat cuaca ekstrem atau perubahan iklim atau faktor non alam danlainnya.

“Nah dengan diajaknya BPBD untuk terlibat langsung dalam pelaksanaan kegiatan podyandu maka upaya mitigasi bencama akan semakin kuat.

Terlebih sasarannya ibu ibu rumah tangga dan anak anak usia dini,” ucapnya.

Damanik juga menyampaikan sikap optimistis ketangguhan masyarakat terhadap bencana akan semakin kuat jika edukasi dan simulasi mitigasi semakin diperkuat, terlebih melalui kegiatan posyandu.

Lebih lanjut diutarakan Damanik, tidak mudah untuk mensinergikan kekuatan atau potensi dalam mengerakan kolaborasi atau mewujudkan tujuan organisasi.

Keberhasilan pelaksanaan kegiatan tentu harus didukung adanya komitmen bersama dalam menyatukan pemikiran visi dan misi.

Sementara iru Ketua Tim Pembina Posyandu Kalsel Hj Fathul Jannah Muhidin dalam setiap pertemuan dengan pengurus maupun dengan masyarakat menekankan pentingnya kerja bersama dalam melaksanakan setiap progtam kegiatan, termasuk memberikan ruang untuk BPBD Kalsel mempetkuat program program mitigasi.

Baca Juga :  Wagub Hasnuryadi Sulaiman Ajak Gali Sumber Energi Terbarukan dalam Rakor Gubernur Daerah Penghasil SDA

Fathul Jannah mengaku sangat bersyukur adanya kebijakan posyandu era baru dari pemerintah.

Dijelaskan, Posyandu Era Baru adalah Posyandu yang telah menerapkan Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 13 Tahun 2024. Peraturan ini mengubah fungsi

Posyandu yang semula hanya fokus pada kesehatan ibu dan anak menjadi lebih luas, mencakup enam Bidang Standar Pelayanan Minimal (SPM). 

Posyandu Era Baru tidak lagi hanya fokus pada bidang pelayanan kesehatan ibu hamil dan menyusui, bayi, serta balita. 

Sekarang, cakupannya diperluas untuk mencakup seluruh siklus hidup, mulai dari bayi hingga lansia.

Termasuk di dalamnya upaya peningkatan pemahaman terhadap bencana.

Posyandu Era Baru menerapkan enam bidang Standar Pelayanan Minimal (SPM), yaitu: Kesehatan, Pendidikan, Pekerjaan Umum, Sosial, Perumahan Rakyat, Ketertiban dan Ketentraman Masyarakat.

Yang di dalamnya ada BPBD dan Satpol PP. (*/K-2)

Iklan
Iklan