Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
Banjarmasin

Cegah Terjadi Ledakan Penduduk, Yamin Minta Peran Aktif Kaum Pria

×

Cegah Terjadi Ledakan Penduduk, Yamin Minta Peran Aktif Kaum Pria

Sebarkan artikel ini
IMG 20250630 WA0024 e1751275840257

BANJARMASIN, Kalimantanpost.com – Kota Banjarmasin terus berupaya melakukan pengendalian penduduk lewat berbagai macam program. Terbaru, para kaum pria pun dipinta lebih pro aktif untuk menghindari resiko terjdinya ledakan penduduk.

Kali ini, dalam rangka memperingati Hari Keluarga Nasional (Harganas), Pemerintah Kota Banjarmasin menggelar kegiatan orientasi kelompok KB Pria sebagai upaya meningkatkan kesadaran dan partisipasi kaum laki-laki dalam program Keluarga Berencana, di ballroom Hotel 88, Senin (30/6/2025).

Baca Koran

Kegiatan tersebut Wali Kota Banjarmasin, H. Muhammad Yamin HR, yang dihadiri Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Masyarakat (DPPKBPM) kota Banjarmasin, Helfiannoor beserta jajaran staf terkait.

“Yang pasti, kita sangat mengapresiasi semangat para bapak yang hadir pagi ini. Ini bagian penting dari rangkaian Harganas, karena peran pria dalam perencanaan keluarga itu sangat penting,” ujar Yamin.

Ia menekankan bahwa perencanaan keluarga bukan hanya menjadi tanggung jawab perempuan, melainkan harus menjadi komitmen bersama antara suami dan istri.

“Melalui orientasi ini, kita memberikan edukasi dan pemahaman agar para pria juga bisa merencanakan masa depan keluarga mereka. Tidak hanya ibu-ibu, bapak juga bisa. Bahkan harus,” katanya.

Yamin juga berulang kali mengingatkan pentingnya merencanakan jumlah anak dalam keluarga demi masa depan yang lebih baik. Ia mengacu pada anjuran pemerintah, yaitu idealnya dua anak cukup.

“Dengan edukasi ini, diharapkan muncul wawasan baru tentang pentingnya pengasuhan yang tepat, serta kedekatan peran ayah dalam tumbuh kembang anak,” tambahnya.

Kegiatan itu menjadi bagian dari upaya Pemkot Banjarmasin dalam membangun keluarga yang tangguh, sehat, dan sejahtera dengan melibatkan seluruh peran dalam keluarga, termasuk para ayah.

Sementara itu, Kepala DPPKBPM Kota Banjarmasin, M. Helfiannoor menyebutkan sejauh ini telah terdapat 10 kelompok KB Pria yang aktif di beberapa kelurahan di Banjarmasin, dimana kelompok ini berperan penting untuk meningkatkan kapasitas serta mendorong keterlibatan pria dalam perencanaan keluarga.

Baca Juga :  Banjarmasin Gelar Jalan Sehat

Helfi mengakui, bahwa partisipasi KB Pria di Banjarmasin masih rendah. Salah satu penyebab utamanya ialah proses penyadaran yang membutuhkan pendekatan khusus, terutama karena metode KB Pria seperti vasektomi masih dianggap berat bagi sebagian besar pria.

Oleh karena itu, pihaknya menyasar keluarga berisiko stunting—terutama yang memiliki banyak anak—untuk menjadi peserta aktif program KB.

Dengan meningkatnya partisipasi KB Pria, diharapkan angka 4T (Terlalu Banyak, Terlalu Dekat, Terlalu Tua, Terlalu Muda) dapat ditekan, sekaligus mendukung upaya pencegahan stunting di Kota Banjarmasin.

“Kita harap kelompok-kelompok yang sudah terbentuk ini bisa membantu kader dan penyuluh dalam menjangkau sasaran yang lebih tepat,” tutupnya. (sfr/KPO-4)

Iklan
Iklan