BANJARMASIN, Kalimantanpost.com – Panjat tebing Kalimantan Selatan (Kalsel) mengincar medali di kategori Lead beregu putra dan putri serta Boulder perorangan putra-putri serta, Lead perorangan putri pada Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (POM-Nas) XIX yang akan diselenggarakan di Jawa Tengah (Jateng) pada 19-27 September 2025.
Kepala Binpres Pengprov Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Kalsel, Lovi Heriyandi, Minggu (27/7/2025) mengungkapkan optimisnya bisa menyumbangkan medali di kategori Boulder beregu putra dan putri karena atlet yang diturunkan sebagian besar pernah berlaga di PON XXI di Aceh, September 2024 lalu.
Diberegu putri ada tiga atlet mantan PON XXI Kalsel yakni Syifa Nur Azizah dari Uniska Banjarmasin, Syilfi Nur Atika (Poliban), Shella Novita Sari (STIKIP Paris Berantai Kotabaru).
“Hanya Noor Arsyada (Politeknik Negeri Tanah Laut) yang tak masuk tim PON XXI Kalsel,” papar mantan atlet panjat tebing Kalsel di era tahun 1990-an ini.
Dijelaskan Lovi, di nomor Boulder perorangan putra, Lead perorangan putri dan Boulder perorangan putri juga potensi meraih mendali di POM-Nas.
Syifa Nur Azizah merupakan peringkat keenam di nomor lead perorangan putri dalam pertandingan PON XXI di Aceh-Sumatera Utara 2024.
Dibagian putra, lanjut dia, Kalsel juga diperkuat dua mantan atlet PON XXI yakni Gusti Novaringga dan Moh Ferza Fernanda Abdi (Uniska), sedangkan dua atlet lainnya Muhammad Zaky Zaidan (Poliban) dan Ahmad Tsabit Azmi Salman (Uniska).
Ferza sendiri merupakan atlet pelatnas Indonesia jangka panjang dan menempati peringkat ketujuh pada PON XXI di Aceh lalu.
“Namun, Ferza saat ini menderita cedera bahu. Semoga selama tiga bulan ini cederanya bisa sembuh dan bisa tampil maksimal,” harapnya.
Ditambahkan Lovi, cabang olahraga panjat tebing telah melakukan seleksi pada 18-19 Juli lalu dan saat ini melaksanakan latihan mandiri di daerah masing-masing.
“Kami berharap sebelum berangkat ke POM-Nas, ada Pelatda supaya bisa memonitor latihan atlet,” ucapnya.
Tak kalah pentingnya, karena ada turun di nomor beregu perlu kerjasama sesama atlet, sehinggga perlu latihan bersama sebelum tampil di POM-Nas. (ful/KPO-3)