Banjarmasin, KP – Wali Kota Banjarmasin H. Muhammad Yamin HR mengimbau seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota Banjarmasin untuk menjadi teladan bagi masyarakat dalam mengibarkan bendera Merah Putih di rumah masing-masing selama peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia.
Imbauan tersebut disampaikan dalam apel pagi, yang dihadiri Sekdako Banjarmasin, Ikhsan Budiman, Asisten, Staff Ahli, Sejumlah Kepala SKPD beserta jajaran terkait di lingkup pemerintah kota Banjarmasin. Senin (04/08/2025), di halaman Balai Kota Banjarmasin.
Wali Kota juga meminta seluruh instansi vertikal di Kota Banjarmasin untuk turut serta mengibarkan bendera Merah Putih mulai 1 hingga 31 Agustus 2025 sesuai Surat Edaran Wali Kota Banjarmasin.
“Kita berharap pimpinan instansi vertikal juga menghimbau kepada seluruh perangkatnya untuk mengibarkan bendera merah putih,” ujarnya.
Selain itu, ia juga menginstruksikan para camat dan lurah untuk aktif mensosialisasikan imbauan ini kepada masyarakat di wilayah masing-masing. Lebih lanjut, menanggapi fenomena tren mengibarkan simbol bendera selain Merah Putih, Wali Kota Yamin juga menegaskan pentingnya menjaga ketertiban dan keamanan kota Banjarmasin. Dirinya mengingatkan agar tidak ada pengibaran bendera selain Merah Putih yang dapat menimbulkan polemik dan penggiringan opini, seperti bendera dengan simbol lain.
“Kalau mau menaikkan bendera, ya bendera Merah Putih saja. Kalau ada unek-unek atau masalah, sampaikan melalui jalur yang tepat, tidak perlu dengan menaikkan bendera lain, kita dari jajaran pemerintah siap mendengarkan apapun masalah dari warga,” tegasnya.
Jika ditemukan adanya pengibaran bendera selain Merah Putih, Wali Kota menyebut pihaknya akan memanggil yang bersangkutan untuk berdiskusi bersama Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) guna mendengarkan apa aspirasi dari masyarakat.
“Kita ingin Banjarmasin tetap menjadi kota yang nyaman, damai, dan tertib untuk semua. Kalau semua bisa didiskusikan lebih baik kita berdiskusi saja tanpa harus mengikuti yang lagi tren,” pungkasnya. (nau/K-3)