BANJARMASIN, Kalimantanpost.com – Seorang pria lanjut usia, HRH (69) ditemukan meninggal dunia di dalam kamar rumahnya di Jalan Rahayu, Komplek Gardu Mekar Indah, Kelurahan Sungai Lulut, Banjarmasin Timur, Rabu (20/8/2025) sekitar pukul 10.00 Wita.
Korban pertama kali ditemukan anak kandungnya, YA (35), yang datang menjenguk sang ayah sambil membawa buah tangan, berupa pisang. Saat tiba di rumah, Yahdian sempat memanggil korban, namun tidak ada respons.
Ketika memeriksa ke dalam kamar, ia mendapati ayahnya sudah tergeletak tak bernyawa di lantai.
Mengetahui hal tersebut, warga sekitar segera melaporkan kejadian itu ke pihak kepolisian.
Tak berselang lama, tim gabungan dari Polsek Banjarmasin Timur, Unit Identifikasi Satreskrim Polresta Banjarmasin, serta Emergency Gabungan Kota Banjarmasin langsung mendatangi lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan meminta keterangan sejumlah saksi.
Dari hasil pemeriksaan awal, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.
Berdasarkan informasi dari keluarga, korban memang memiliki riwayat penyakit jantung dan asma, serta pernah menjalani operasi jantung. Korban juga diketahui menolak dirawat di rumah sakit, meskipun kondisinya sempat menurun belakangan ini.
Pihak keluarga menolak dilakukan visum di RSUD Ulin Banjarmasin dan memilih langsung memandikan serta menyalatkan jenazah sebelum dimakamkan.
Prosesi pemakaman turut disaksikan keluarga, Ketua RT setempat, aparat kelurahan, tim Emergency, serta pihak kepolisian.
Kapolsek Banjarmasin Timur AKP Morris Widhi Harto melalui Kanit Reskrim Iptu Hendra Agustian Ginting membenarkan kejadian tersebut.
“Hasil olah TKP dan pemeriksaan tidak ditemukan tanda kekerasan. Keluarga juga telah menyampaikan bahwa korban memiliki riwayat penyakit jantung,” jelas Ginting. (yul/KPO-4)