BANJARBARU, Kalimantanpost.com – Pemerintah Kota Banjarbaru melalui Dinas Perhubungan (Dishub) mengubah skema pengaturan parkir pada pelaksanaan Haul 5 Rajab 1447 H. Jika pada tahun-tahun sebelumnya Taman Murjani menjadi lokasi parkir utama, kini kawasan tersebut dialihfungsikan menjadi rest area bagi para jemaah.
Kabid Lalu Lintas dan Jalan, Dishub Banjarbaru, Adi Royan, menyebut keputusan ini merupakan arahan langsung Wali Kota Banjarbaru untuk meningkatkan kenyamanan jemaah yang datang dari berbagai daerah.
“Arahan Ibu Wali Kota, Taman Murjani tidak digunakan sebagai parkir. Tahun ini Murjani dipakai sebagai rest area tempat jemaah bisa istirahat, Salat Magrib hingga Salat Isya,” ujar Adi Royan, Jumat (21/11).
Dengan berubahnya fungsi Murjani, Dishub kini fokus mematangkan 15 hingga 20 titik kantong parkir alternatif yang tersebar di berbagai sudut kota. Titik-titik tersebut dipilih untuk mendukung kelancaran arus kendaraan sekaligus memecah kepadatan di pusat kota.
Dishub Banjarbaru juga melakukan pemetaan ulang terhadap arus kedatangan jemaah dari arah Martapura, Banjarmasin, Hulu Sungai, hingga Tanah Laut. Pemetaan ini penting untuk menentukan zonasi parkir kendaraan roda dua, roda empat, hingga bus rombongan sehingga seluruh akses terdistribusi dengan baik.
Selain itu, Dishub memastikan seluruh kantong parkir dilengkapi penerangan memadai, penunjuk arah, penanda jalur pejalan kaki, dan petugas pengatur lalu lintas. Langkah ini dilakukan agar mobilitas jemaah menuju Taman Murjani tetap aman dan nyaman, terutama setelah waktu salat.
Koordinasi lintas sektor juga terus dimatangkan. Dishub menggandeng Polres Banjarbaru, Satpol PP, Damkar, dan BPBD untuk memastikan kesiapan pengamanan, rekayasa lalu lintas, serta respons cepat jika terjadi insiden selama pelaksanaan haul.
Tak hanya itu, Dishub menyiapkan shuttle khusus dari beberapa titik parkir untuk memudahkan jemaah lanjut usia, penyandang disabilitas, dan rombongan keluarga yang membawa anak kecil. Fasilitas ini diharapkan dapat mengurangi potensi kelelahan jemaah yang harus berjalan kaki dari lokasi parkir.
Informasi resmi terkait titik parkir beserta denahnya akan diumumkan Dishub dalam waktu dekat setelah seluruh verifikasi lapangan dinyatakan rampung. (sfr/KPO-3)














