Pelaihari, KP – Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Tanah Laut (Tala) Nor Aida Ismail Fahmi menegaskan bahwa peringatan tahun ini bukan sekadar seremoni, tetapi momentum refleksi sekaligus penguatan peran perempuan dalam membangun fondasi bangsa.
Hal tersebut ia sampaikan saat Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-26 DWP dengan penuh makna di Gedung Sarantang Saruntung, Senin (8/12/2025).
Dengan mengusung tema “Peran Strategis DWP dalam Pendidikan Anak Bangsa untuk Indonesia Emas 2045” serta tagline #DWPMengajar: Mendidik dengan Hati Menginspirasi Negeri, Aida menekankan bahwa masa depan Indonesia sangat ditentukan oleh kekuatan keluarga dan peran perempuan. Menurutnya, anak-anak Indonesia hanya dapat tumbuh optimal melalui tiga pilar utama keluarga yaitu asih (kasih sayang), asuh (nutrisi dan perawatan), serta asah (stimulasi dan pendidikan).
“Masa depan bangsa ini tidak lahir dari proses yang instan. Indonesia Emas 2045 dibangun melalui kesabaran, kerja keras, dan ketulusan hari ini. Apa yang kita tanam dalam keluarga, itulah yang akan dituai dua dekade mendatang,” tegasnya.
Dirnya juga menyampaikan bahwa DWP memiliki posisi sangat strategis dalam mempersiapkan generasi masa depan. Peran perempuan sebagai istri, ibu, dan anggota organisasi bukanlah peran kecil, melainkan fondasi pembentukan karakter bangsa.
“Dari ibu yang cerdas dan berdaya, lahir generasi yang kuat dan siap bersaing. DWP bukan hanya tempat berkegiatan, tetapi ruang bagi perempuan untuk tumbuh, memberi makna, dan ikut menentukan arah peradaban,” ujarnya.
Sementara itu, Penasihat I DWP Kabupaten Tala, Hj Dian Rahmat Trianto, juga menegaskan pentingnya peran perempuan sebagai pendidik pertama bagi anak-anak. Ia mengingatkan bahwa kecerdasan saja tidak cukup tanpa dilandasi akhlak, adab, dan etika.
“Anak adalah investasi terbesar bangsa. Teknologi dan ilmu pengetahuan tidak akan berarti tanpa akhlak. Karena itu, ibu-ibu harus memperkuat pendidikan moral, etika dan literasi keluarga sejak dini,” ujarnya.
Dian juga mengajak seluruh anggota DWP untuk terus menjadi pendamping sekaligus support system utama bagi para suami yang berperan sebagai ASN, serta menjaga solidaritas antarsesama organisasi perempuan di Tala. (rzk/K-6)














