Banjarmasin, KP – Guna memastikan air limbah yang dibuang PD PAL sesuai standar baku mutu yang dipersyaratkan, PD PAL milik Pemko setiap hari mengambil sampel untuk diteliti tingkat standar dan kelayakan sebelum dibuang ke Sungai.
“Kami melakukan penelitian ini setiap hari kemudian hasilnya menjadi dokuman dan laporan managemen PD PAL sebelum hasil pengolahan air limbah dibuang maupun diolah di penampungan yang kini sudah mulai dipakai DLH untuk menyiram tanaman,’’ ucap Direktur PD PAL Kota Banjarmasin H Rahmatullah SE kepada awak media, Rabu (15/1).
Didampingi Aulia alumni Kampus State University Of New York AS, mantan Direktur Umum PDAM ini juga memaparkan, bahwa air limbah yang dihasilkan sebanyak 10 liter perdetik setiap hari ini sebenarnya bisa dimanfaatkan untuk air baku dalam pengolahan air bersih jika di luar negeri.
Namun kini, sampai sekarang air pengolahan dari PD PAL belum bisa dimanfaatkan kecuali mereka yang memesan untuk tanaman. Padahal dari segi kualitas dan standar sebenarnya air olahan PD PAL selain cukup bersih juga tak membahayakan dan buktinya banyak tumbuhan yang hidup subuh dengan siraman air tersebut.
Begitu juga banyak aneka ikan yang ditabur tumbuh dan berkembang cukup besar sehingga hal ini menunjukan bawah air sebelum dibuang benar-benar memenuhi standar yang aman. Hal ini juga diperkuat Aulia, tim yang bertanggungjawab masalah air limbah sebelum dialiran ke sungai.
Lulusan dari State University of New York ini mengatakan, pihaknya meski banyak tawaran bekerja tetapi masih setia dengan pekerjaan yang diamanahkan menjadi peneliti air limbah di Perusahaan milik Pemko Banjarmasin.
“Kami tidak pernah terpikir untuk bekerja di lain perusahaan karena sejak pulang sampai sekarang kami ingin bagaimana ilmu yang saya dapat bermanfaat dan mengabdi ke daerah kelahiran saya,’’ demikian Aulia yang pernah mendapatkan beasiswa soal air limbah.(vin/K-5)