Banjarmasin, KP – Kehadiran pemain nasional yang bertanding pada ajang Kejuaraan Tenis Meja Terbuka Paman Birin Cup se Kalimantan, yang dilaksanakan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalsel krjsama dengan Pengprov PTMSI Kalsel diharapkan mampu memberikan motifasi para atlit Kalimantan Selatan, untuk menjadi bekal jika mengikuti pertandingan-pertandingan lainnya nantinya.
Ketua Pengprov Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) Kalsel, H Muhaimin mengutarakan hal itu pada penutupan Kejuaran Tenis Meja Paman Birin Cup Regional di Gedung Tenis Meja Kompetem, Komplek Gatot Subroto Banjarmasin Minggu (13/10).
“Jika ingin menjadi pemain yang handal rajinlah berlatih dan perbanyaklah sparing sebab sparing salah satu penentu kemampuan kita dalam permainan.” kata Muhaimin.
Muhaimin ingin kejuaraan seperti ini dapat berlangsung setiap tahunnya, dan juga menjadi wadah uji coba yang bagus, khususnya untuk atlet Kalsel, agar dapat lolos untuk pra kualifikasi PON 2020 mendatang.
“Diharap para atlet Kalsel minimal lolos pra PON, sehingga bisa memacu untuk (berlatih) lebih keras lagi,” ucap Muhaimin.
Ada 309 peserta yang mengikut pertandingan Kejuaran Tenis Meja Paman Birin Cup Regional Kalimantan tersebut, dan peserta tidak hanya berasal dari klub di Kalsel, tapi ada juga klub dari Kalimantan Timur, Kalimantan Tengah juga beberapa atlet nasional lainnya.
Sementara itu, Kadispora Kalsel, Hermansyah, mengatakan bahwa masyarakat dan pemerintah Kalsel merasa patut berbahagia karena bisa melihat lebih dekat para atlet berbakat dengan adanya kejuaraan ini, sekaligus saranan untuk pengembangan prestasi dan tolok ukur untuk menilai perkembangan tenis meja di Kalsel.
“Ini sebagai dukungan pemerintah agar dari kejuaraan ini tercipta pola pembinan tenis meja yang berkesinambungan, dengan keterlibatan seluruh komponen pendukung sehingga lahir atlet handal dan mampu capai tingkat daerah hingga nasional, bahkan internasional,” pungkasd Hermansyah yang menyebutkan bahwa even tersebut merupakan gagasan dari Gubernur Paman Birin, agar olahraga yang pernah mengharumkan nama banua ini bias kembali berjaya di kancah nasional.
Dalam kejuaran tersebut ada 9 nomor yang diperebutkan, Beregu, Pasangan Ganda, Tunggal Putera dan Puteri Kelahiran 1989, 2002, 2004, 2007.
Dalam pertandingan beregu diraih Persatuan Tenis Meja (PTM) Mujahidin asal Banjarmasin, disusul PTM Batola dan PTM Kab Banjar.
Penutupan dihadiri pejabat dari Dispora Kalsel, Noorhayati,S.sos, Kabid Binpres PTMSI Sulaiman dan beberapa pengurus PTMSI kabupaten/kota. Ditandai dengan penyerahan trophy dan hadiah untuk para juara. (fin/k-9)