Banjarmasin, KP – DPRD Kalsel diusulkan naik kelas dari tipe C ke tipe B agar bisa memberikan pelayanan terhadap anggota dewan lebih maksimal dibandingkan sekarang.
“Karena dimungkinkan DPRD Kalsel naik tipologi kelas dari tipe C menjadi tipe B,” kata Kabag Tata Usaha Sekretariat DPRD Kalsel, Riduansyah kepada wartawan, kemarin, di Banjarmasin.
Menurut Riduansyah, Biro Organisasi Sekdaprov Kalsel menawarkan naik tipologi kelas DPRD Kalsel, karena dari jumlah penduduk dan besaran APBD sudah memenuhi kriteria tersebut.
“Jadi penduduk Kalsel yang lebih dari 4 juta jiwa dan APBD lebih dari Rp7 triliun sudah memenuhi untuk naik ke tipe B,” tambahnya.
Kendati demikian, jumlah anggota dewan tidak mengalami peningkatan, dan masih tetap 55 orang, walaupun ini juga menjadi indikator untuk meningkatkan tipelogi DPRD Kalsel.
“Jadi mau merubah atau tidak, tapi ini dimungkinkan untuk direalisasikan,” jelas Riduan.
Riduansyah mengatakan, kenaikan tipe dewan ini akan memberikan kemudahan bagi sekretariat dewan dalam memberikan pelayanan terhadap kegiatan dan tugas-tugas legislatif.
“Ini berkaitan dengan jumlah pejabat struktural di lingkungan sekretariat dewan, karena kenaikan tipe diiringi penambahan jumlah pejabat,” ujarnya.
Diakui, dengan tipe C saat ini, sekretariat DPRD Kalsel hanya memiliki 1 sekretaris dewan, tiga kepala bagian dan enam kepala sub bagian, sehingga cukup kewalahan dalam memberikan pelayanan.
“Misalnya bidang kabag rumah tangga, pelengkapan dan kehumasan, atau Kabag umum, kepegawasan dan keprotokan. Ini cukup kewalahan dalam memberikan pelayanan,” kata Riduan.
Diakui, dengan kenaikan tipe DPRD Kalsel, maka akan ada pemekaran jumlah pejabat struktural menjadi empat kabag dan sembilan kasubag, sehingga beban tugas menjadi berkurang. “Kita lihat nanti bagaimana realisasinya, yang pasti ini dimungkinkan,” ujarnya. (lyn/K-11)