Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
MartapuraTRI BANJAR

Emak-Emak Astambul Diminta Perannya Cegah Narkoba

×

Emak-Emak Astambul Diminta Perannya Cegah Narkoba

Sebarkan artikel ini

Martapura, KP – Kaum ibu rumah tangga di Kecamatan Astambul diharap berperan aktif dalam pencegahan penggunaan dan peredaran narkoba di wilayahnya. Para ibu rumah tangga mesti mampu dan memahami bagaimana cara memperlakukan anak atau anggota keluarganya yang terpapar narkoba.

Hal tersebut diutarakan Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik, Aslam, pada Sosialisasi Pencegahan Peredaran Penggunaan Narkoba yang diikuti ibu-ibu PKK dan ibu rumah tangga di Kecamatan Astambul, Rabu (23/10), di Aula Kantor Camat setempat.

Kalimantan Post

Menurutnya, ancaman narkoba bukan hanya di perkotaan, namun sudah merambah ke pelosok desa. Mulai dari orang dewasa hingga anak-anak juga ada yang menggunakannya. “Masalah narkoba ini terus berjalan dan bergerak sesuai zamanya, sehingga peran ibu sangat penting untuk membentengi anggota keluarganya,’’ jelas Aslam.

Camat Astambul Sirajuddin Ali berharap, para ibu peserta sosialisasi bisa benar-benar menyimak pemaparan dari narasumber. Dia berterima kasih pada Kesbangpol dan narasumber yang menyelenggarakan sosialisasi ini.

“Kegiatan tersebut sangat bagus dan mohon untuk benar-benar disimak apa yang dijelaskan narasumber,’’ pesannya.

Sirajuddin berharap nantinya peserta, selain bisa memahami langkah apa yang perlu dilakukan jika ada anggota keluarganya terpapar narkoba, juga bisa menularkan pemahaman pada tetangga dan lingkungan sekitar.

Ketua Institusi Penerima Wajib Lapor (IPWL) Intan Banua Kalsel, Gandes Pratiwi yang menjadi narasumber menjelaskan, setiap hari paling tidak ada 50 orang meninggal karena narkoba dengan penderita terbanyak para pekerja. Setidaknya dari seluruh pengguna, 2,2 persen diantaranya merupakan remaja, pelajar dan mahasiswa.

Dia pun mengajak para ibu untuk menggeser pola pikir pada orang yang kecanduan narkoba. “Semula kita berpikir penggunanya adalah kriminal, padahal mereka adalah orang yang tengah sakit keras,’’ jelasnya.

Baca Juga :  Pilkades Serentak, Martapura Barat Siap Fasilitasi Tahapan Pemilihan

Untuk itu perlu direhabilitasi dan terpenting mendapat dukungan dari keluarga serta masyarakat agar bisa menjauhi narkoba. Bila sudah sembuh, jangan kucilkan mereka. (wan/K-5)

Iklan
Iklan