Martapura, KP – Dalam rangka meningkatkan mutu pelayanan, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ratu Zalecha Martapura melaksanakan Survei Akreditasi Standar Nasional Akreditasi Rumah Sakit (SNARS) Edisi 1 2019. Pembukaan survei akreditasi tersebut digelar di Lobby Lantai II RSUD Ratu Zalecha, Senin (14/10) pagi.
Survei akreditasi tersebut dilakukan Tim dari Komisi Akreditasi Rumah Sakit (KARS) yang terdiri dari 4 orang, masing-masing dr Abdul Rival selaku Ketua Tim Surveior dan Surveior Manajemen, dr Ariawan Adimoeldja sebagai surveior medis, dr Leo Prawirodihardjo yang juga menjadi surveior medis dan terakhir DR A V Sri Suhardiningsih selaku surveior keperawatan.
Bupati KH Khalilurrahman mengucapkan selamat datang kepada Tim Surveior dari KARS serta menyampaikan RSUD Ratu Zalecha mendapatkan hasil penilaian Akreditasi Tingkat Paripurna pada hasil penilaian survei akreditasi KARS Tahun 2017.
“Besar harapan kami, hasil dari penilaian Survei Akreditasi Rumah Sakit versi SNARS Edisi 1 tahun 2019 dapat memberikan hasil maksimal sesuai harapan kita bersama, karena tujuan kami bersama adalah peningkatan mutu layanan dan terjaminnya keselamatan pasien serta kepuasan pengguna layanan di RSUD Ratu Zalecha ini,’’ ungkapnya.
Guru Khalil juga berharap kepada Tim Surveior tidak hanya menilai, akan tetapi juga memberikan bimbingan dan arahan guna peningkatan mutu pelayanan di RSUD Ratu Zalecha.
Direktur Utama RSUD Ratu Zalecha Martapura, dr Taufik Norman Hidayat, memperkenalkan profil rumah sakit. Dijelaskannya, sesuai amanah UU 44/2009 tentang rumah sakit guna peningkatan mutu pelayanan, wajib dilakukan akreditasi secara berkala minimal 3 tahun sekali.
“Penilaian akreditasi tersebut dilaksanakan selama 4 hari dari sekarang, dari Senin hingga Kamis, 17 Oktober,’’ ujarnya.
Sementara Ketua Tim Surveior dan Surveior Manajemen dr Abdul Rival memaparkan uraian tugas timnya. (wan/K-5)