Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
Kabar BanuaTapin

Ribuan Bakul Purun Disiapkan Gantikan Kantongan Plastik

×

Ribuan Bakul Purun Disiapkan Gantikan Kantongan Plastik

Sebarkan artikel ini
hal 16 tapin 35 klm
BAKUL PURUN – Diperkenalkan Ketua TP. PKK kabupaten Tapin Hj. Ratna Ellyani bersama dinas Lingkungan Hidup Tapin kepada warga masyarakat sebagai ganti kantongan plastik sekaligus alat pembungkus. (KP/Ist)
Kop Tapin

Rantau, KP – Pemerintah kabupaten (Pemkab) Tapin melalui dinas Lingkungan Hidup setempat siapkan bakul terbuat dari bahan anyaman purun untuk gantikan kantongan plastik.

Sebanyak 10.000 bakul purun kini sudah disiapkan oleh dinas lingkungan hidup (BLH) kabupaten Tapin yang akan dibagikan kepada warga Tapin untuk keperluan belanja di pasar-pasar dan untuk membungkus keperluan lainnya.

Baca Koran

Rencana pembagian bakul purun kepada warga Tapin ini dalam beberpa kesempatan belum lama tadi juga sudah diungkapkan oleh bupati Tapin Drs. HM. Arifin Arpan, MM bahwa pihaknya akan membagikan bakul purun untuk gantikan kantongan plastik.

“Karena kantongan plastik tidak ramah lingkungan dan bahkan limbahnya susah untuk mengurai atau hancur baik di dalam tanah atau diair, karena itu kita akan gantikan dengan bakul purun,” ungkap bupati Tapin belum lama tadi di Rantau.

Menurut bupati Tapin lagi kantongan plastik apabila ternaman di dalam tanah atau larut di sungai maka membutuhkan waktu yang lama bahkan ratusan tahun baru hancur.

Dan untuk menggantikan kantongan plastik ini pihaknya akan membagikan bakul purun kepada warga Tapin untuk belanja di pasar-pasar sebagai ganti kantongan plastik, untuk menggantikannya pihaknya melalui dinas Lingkungan Hidup akan menyiapkan sebanyak 10.000 buah bakul purun.

“Pemberian bakul purun kepada warga ini sudah dilakukan dalam beberapa kesempatan termasuk pada saat hari jadi kabupaten Tapin awal Desember 2019 tadi,” ungkapnya.

Dikatakannya pula bahwa pemberian bakul purun ini kepada warga untuk mengembalikan kebiasaan masyarakat menggunakan bakul purun untuk membawa hasil belanjaan di pasar maupun pembungkus barang lainnya.

“Kita dulu pernah menggunakan bakul purun setiap akan belanja ke pasar, namun dengan perkembangan zaman dan adanya kantongan plastik maka kebiasaan ini mulai hilang, karena itu akan kita kembalikan lagi kebiasaan masyarakat pakai bakul,” tandasnya.

Baca Juga :  Sertifikat Rampung, Pembangunan Sekolah Rakyat Tapin Melaju

Sementara itu Dinas Lingkungan Hidup daerah ini sejak tahun anggaran 2019 ini sudah mulai menyiapkan dan mengumpulkan bakul purun dari pengrajin anyaman purun di wilayah Margasari.

Sebanyak 10.000 sudah di kumpulkan dan di puncak hari jadi kabupaten Tapin yang ke 54 tahun 2019 tadi sudah dibagikan untuk pembungkus suveiner bagi undangan yang hadir. (ari/K-6)

Iklan
Iklan