Senam Baigal Japin asal Banua makin populer, Formi Kalsel diminta untuk menampilkan pada The 7th TAFISA World Sport for All Games 2020 di Kota Lisbon, Portugal.
BANJARMASIN, KP – Federasi Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (Formi) akan segera bertransformasi menjadi Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (Kormi). Perubahan nama ini akan diwujudkan dalam agenda Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) 2020 di Jakarta, Maret depan. Tranformasi nama dari Formi menjadi Kormi merupakan saran dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI.
Menurut Ketua Umum Formi Kalsel, Hj Artuty Ramlan, transformasi ini memang sudah dibicarakan sejak tahun lalu.
“Dasarnya, tidak etis apabila dalam federasi ada federasi. Oleh karena itu, nama Formi dirubah jadi Kormi. Dengan demikian, Kormi juga selevel dengan induk organisasi olahraga seperti KONI (Komite Olahraga Nasional Indonesia) KONI,” sebut Artuty kala menggelar jumpa pers di X Coffee Banjarmasin, Rabu (29/1).
Wanita yang akrab disapa Tuty ini menambahkan karena namanya berubah, maka akan diikuti dengan perubahan lainnya. “Logo juga akan berubah dari tingkat pusat hingga ke Kabupaten/Kota. Logo Kormi sendiri sudah ditetapkan, karena sebelumnya sudah dilombakan dan sudah ada pemenangnya,” sebutnya.
Hal lain yang juga akan berubah adalah Aturan Dasar dan Aturan Rumah Tangga (AD/ART). “Namun, untuk perubahan AD/ART tidak secara total. Sebagian besar masih menggunakan AD/ART sebelumnya,” sambungnya.
Selain itu, disebutkan, senam Baigal Japin asal Banua makin populer, Formi Kalsel diminta untuk menampilkan pada The 7th TAFISA World Sport for All Games 2020 di Kota Lisbon, Portugal.
“Forminas meminta agar senam baigal japin sebagai salah satu perwakilan seni Indonesia nantinya di Tafisa mendatang,” ungkap Artuty Ramlan
“Ini merupakan kesempatan baik untuk bisa menampilkan senam baigal japin di ajang internasional. Sekaligus mempromosikan daerah Kalsel di even tersebut,” tuturnya.
Tafisa merupakan asosiasi olahraga (The Association For International Sport for All) dan didukung lembaga PBB Unesco dan Komite Olimpiade Internasional (IOC) serta memiliki lebih dari 270 anggota dari lebih 150 negara.
Sementara itu, Sekretaris Umum Formi Kalsel, Hj Galoeh Nisa Basuni menuturkan pihaknya akan melakukan sosialisasi transformasi dari Formi ke Kormi.
“Dalam waktu dekat, kami akan kunjungan ke Kabupaten/Kota di Kalsel untuk sosialisasi. Dengan demikian, proses transformasi dari Formi ke Kormi bisa dilaksanakan secara menyeluruh dengan lancar,” tandasnya. (nfr/K-1)