Atas kejadian ini plafon, dinding garasi dan satu mobil mobil hangus, serta satu mobil lainnya hangus di bagian belakang
BANJARMASIN, KP – Ketenangan Kawasan Komplek Kelapa Gading RT 23 Jalan Sei Miai Banjarmasin Utara mendadak pecah. Pasalnya saat jam istirahat siang, di kawasan itu tiba-tiba muncul si jago merah, Selasa (04/02/2020), sekitar pukul 14.06 WITA.
Rupanya api muncul dari dalam garasi di rumah rumah H Hamdani (50), guru salah satu Sekolah Menengah Atas (SMA) Banjarmasin.
Kemunculan api disertai asap tebal yang mengepul itu membuat warga sekitar berupaya memadamkan dan mendobrak garasi tersebut.
Setelah didobrak, ternyata api yang membakar mobil dalam garasi tersebut, malah menyambar bagian belakang mobil di depan garasi.
Tak lama kemudian puluhan anggota Barisan Pemadam Kebakaran (BPK) Kota Banjarmasin, berdatangan membantu warga memadamkan api yang cukup membesar ini.
Meski api tidak menjalar ke rumah utama tersebut dan tempat tinggal warga lainnya. Namun, atas kejadian ini plafon, dinding garasi dan satu mobil mobil hangus, serta satu mobil lainnya hangus di bagian belakang.
Salah satu warga sekitar A Surya mengatakan, mendapatkan kabar kebakaran di dekat rumahnya itu melalui telepon seluler. “Saya dapat telpon masih kerja, lalu saya pun bergegas pulang ke rumah. Sesampainya menuju ke rumah anggota BPK sudah banyak berdatangan, Alhamdulillah rumah saya luput dari kebakaran,” katanya.
Sedangkan keterangan dari warga lainnya Raya, saat itu sedang tidur siang dan terbangun mendengar warga berteriak ada api.
“Mendengar teriakan itu saya langsung terbangun dari tempat tidur dan ikut memadamkan api yang cukup membesar ini, supaya tak merambat kemana-mana,” katanya.
Mahriati, istri pemilik rumah, saat mengajar di SMPN 1 Banjarmasin terkejut setelah mendapatkan telepon rumahnya terbakar.
Menurutnya pada saat semua orang keluar meninggalkan rumah untuk beraktivitas. “Saat berangkat kerja tidak ada menyalakan apapun, seperti kompor, listrik dan lain-lain,” katanya.
Belum diketahui persis penyebab kebakaran tersebut. Dan pihak kepolisian masih menyelediki penyebab kemunculan api tersebut. (fik/K-4)