Banjarmasin, KP – Aksi mogok satuan Polisi Pamong Praja Kota Banjarmasin yang berlangsung Selasa (18/02/2020) pagi hingga siang, yang menduduki Kantor BKD Kota Banjarmasin berujung ricuh.
Kegagalan mediasi baik yang ditawarkan Sekdako Banjarmasin Drs H Hamli Kursani MSI maupun Kepala BKD Kota Banjarmasin Drs H Safri Azmi langsung ditolak mentah2 di Kantor BKD Kota Banjarmasin.
Alasan penolakan mediasi dikarenakan Pol PP kecewa Kelamaan BKD Drs H Safri Azmi menyebut akan melakukan tuntutan balik kepada satpol PP Kota Banjarmasin.
Sementara Azmi menyebutkan akan menghitung berapa total kerusakan yang diakibatkan dari aksi langsung dipotong suara lantang anggota Pol PP dan sempat terjadi adu mulut dan akhirnya dilerai oleh anggota satuan Polisi Pamong Praja.
Bahkan, emosi massa pecah karena ditambah perkataan Kapala BKD yang menanyakan siapa yang PNS dan yang tidak.
“Kita akan lakukan pengecekkan pada status kepegawaian kami, yang ASN atau tidak,” ungkap Asmi yang langsung dipotong suara masa Pol PP yang menunggu sejak pagi hingga siang.(vin/KP0-2)