
Paringin, KP – Haulan abah guru sekumpul (KH M Zaini bin Abdul Ghani) ke 15, hingga sekarang masih rame (banyak, red) yang menggelar. Seperti halnya di Majelis Dzikir Miftahul Jannah Desa Jimamun Kecamatan Lampihong, Selasa (17/03/2020) menggelar haul abah guru sekumpul.
Hadir dalam haulan tersebut Bupati Balangan H Ansharuddin, para habaib dan Syekh H Ahmad Syairazi pengasuh Pospen Dalam Pagar Kandangan, Camat Lampihong, Forkopimcam serta ribuan jemaah haulan abah guru sekumpul yang datang dari berbagai desa dan kecamatan di Balangan.
Menurut Bupati H Ansharuddin, menghauli abah guru sekumpul ini selain sebagai bentuk kecintaan kita kepada beliau (abah guru, red) juga bisa sebagai wadah silaturahmi.
“Dengan menghauli abah guru ini kita berharap semoga dan mudah mudahan Allah memberikan keberkahan kepada kit semua,” ujar bupati.
Dan tambahnya, terlebih lebih kepada kabupaten Balangan.
“Terima kasih kepada panitia, khusus masyarakat Lampihong atas inisiatif dan kepeduliannya terhadap syiar agama islam,” imbuhnya.
Dikesempatan itu juga, orang nomor satu di Balangan mengimbau masyarakat/jemaah haulan untuk tidak panik atas mewabahnya virus corona di Indonesia, namun harus tetap waspada.
“Kita harus meningkatkan pola hidup sehat dan jaga kebersihan lingkungan,” pungkasna.
Panitia pelaksana H Ideris menyampaikan, kegiatan ini diselenggarakan selain menjalin silaturrahim juga mengambil hikmah dari perjalanan dakwah Guru Sakumpul.
H Ideris juga mengajak para jamaah untuk memberikan sumbangan kepada fakir miskin sehingga banyak jamaah yang berpartisipasi.
Penceramah Syekh H Ahmad Syairaji pimpinan majelis Raudhatul Ghana Annabawiyah Dalam Pagar Kandangan dalam isi tausyiah menyampaikan, sedikitnya 2 hal yang diperoleh ketika di laksanakan haulan yaitu orang yang di hauli akan selalu meningkat derajatnya di sisi Allah dan orang yang melaksanakan haulan mendapatkan keberkahan. Para aulia Allah adalah yang tidak pernah takut kepada siapa pun kecuali dengan Allah dan selalu melaksanakan tawakal serta tidak pernah berduka cita atas ketentuan Allah kepada dirinya
“Kegigihan guru sakumpul dalam menuntut ilmu patut di jadikan teladan,” ungkapnya. (jun/K-6)