Banjarbaru – Guru Mata Pelajaran (Mapel) Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 12 Banjarmasin lakukan pembelajaran kepada siswa-siswi diluar lingkungan kelas, guna meningkatkan pengetahuan dan pengalaman yang tidak didapatkan saat berada didalam kelas.
Tujuan kunjungan untuk melakukan pembelajaran makam H Hasan Baseri, rumah kreasi tomat, dan museum Lambung Mangkurat Provinsi Kalimantan Selatan.
Guru Mapel Sejarah, Andi Nur Indah S, Pd mengatakan kegiatan ini untuk menambah wawasan siswa agar mencintai budaya lokal Kalimantan Selatan.

“Kami ingin menumbuhkan rasa cinta kepada siswa agar menjaga kelestarian sejarah lokal,” ucapnya.
Ia menjelaskan dengan terciptanya kecintaan sejarah lokal, para siswa dapat menjaga kelestarian cagar budaya yang masih ada pada saat ini.
Selain itu, siswa juga dapat mengetahui secara detail peninggalan-peninggalan pada zaman dulu secara nyata bukan hanya melihat pada gambar-gambar saja.
Senada dengan hal tersebut, Guru Mapel Ekonomi, Sulstiawati S.Pd mengatakan para siswa juga diajak untuk melihat langsung proses pembuatan tomat agar mampu menumbuhkan daya tarik dan minat pelajaran dalam berwirausaha.
“Siswa diperlihatkan langsung tentang proses pengolahan tomat dengan kualitas yang bagus,” ucapnya.
Dengan terjun langsung kelapangan siswa juga mampu merasakan proses pembuatan tomat, sehingga siswa lebih memahami strategi pengolahan dan cara memasarkan produk agar laku dipasaran.
Sementara itu, Guru Mapel Sosiologi, Elda J. S.Pd mengatakan seluruh siswa yang mengikuti kegiatan ini juga diajarkan cara berinteraksi dengan masyarakat pada umumnya.
“mereka dapat menerapkan hubungan interaksi sosial dilapangan,” ucapnya.
Semoga dengan adanya kegiatan ini seluruh siswa dapat mengembangkan dan terus mengasah wawasannya dalam kehidupan sehari-hari. (vin/KPO-1)