Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan
Hulu Sungai Selatan

Vicon dengan Pengurus Masjid Bupati HSS Bahas Terkait Shalat Jumat

×

Vicon dengan Pengurus Masjid Bupati HSS Bahas Terkait Shalat Jumat

Sebarkan artikel ini
hal 16 HSS 1 3 klm 6
VICON - Pemkab HSS dengan pengurus masjid di seluruh Kecamatan, terkait Shalat Jumat. (KP/Ist)

Kandangan, KP – Bupati Hulu Sungai Selatan (HSS) Achmad Fikry melakukan dialog dengan seluruh Camat, tokoh ulama dan pengurus masjid melalui video conference (Vicon), Rabu (15/4/2020) di Pendopo Kabupaten HSS.

Pada vicon itu, membahas perkembangan pencegahan pandemi Covid-19, terutama dalam hal imbauan pemerintah bersama Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten HSS, berkaitan salat Jumat.

Baca Koran

Bupati HSS, Achmad Fikry menyampaikan kembali imbauan terbaru Pemkab dan MUI HSS, khususnya berkenaan dengan pelaksanaan Salat Jumat yang masih dilakukan beberapa masjid di HSS.

Dia menegaskan, pada prinsipnya pemerintah beserta MUI tidak melarang orang untuk melakukan ibadah. Namun bagi yang melaksanakan salat Jumat, hendaknya mematuhi tata aturan yang sudah dibuat, sesuai dengan prusedur yang sudah ditentukan.

“Hal ini dikarenakan, pemerintah daerah berkewajiban menjaga kondisi kesehatan masyarakatnya,” ujarnya.

Achmad Fikry berharap, semua pihak baik tokoh masyarakat, dan para ulama yang ada di desa-desa, untuk menjadi pelopor dalam memberikan pengertian kepada masyarakat. “Dengan berpegang pada fatwa yang sudah dikeluarkan oleh MUI sendiri selaku lembaga permusyawaratan para ulama,” pesannya.

Syarat-syarat yang sudah disebutkan dalam himbauan bersama MUI, bagi masjid yang melaksanakan salat Jumat, wajib untuk menyediakan masker bagi para jamaahnya.

Lalu, menyediakan tempat cuci tangan dan sabun di pintu masuk. Jamaah membawa sajadah sendiri, dan barisan shaf berjarak satu meter. Khotbah dilakukan 5 sampai 7 menit dan surah dibaca yang pendek saja.

Itupun hanya berlaku untuk masyarakat sekitar masjid, tidak diperkenankan ada orang luar kampung ikut di masjid lain.

Pada dialog itu, ada beberapa panitia masjid yang bersedia untuk tidak akan lagi melaksanakan salat Jumat. Adapula yang tetap akan melaksanakan salat Jumat, dengan berjanji akan memenuhi prosedur dan segala syarat-syarat yang telah ditentukan tersebut.

Baca Juga :  Peringatan World Cancer Day di HSS

Pemerintah daerah pun tetap akan memonitor, perkembangan pelaksanaannya di lapangan. 

Ketua MUI Kabupaten HSS, Tuan Guru H Muhammad Riduan Baseri mengatakan, majelis ulama dan pemerintah mengeluarkan imbauan yang isinya pada dasarnya menghimbau secara umum kepada masyarakat, untuk tidak melaksanakan perkumpulan termasuk Salat lima waktu berjamaah dan salat Jumat.

Seandainya suatu tempat, memungkinkan untuk dilaksanakan Salat Jumat pesannya, maka harus berkonsultasi dan berkoordinasi dengan pemerintah wilayah setempat.

Di Pendopo itu, hadir pula Wakil Bupati Syamsuri Arsyad, Ketua MUI HSS Muhammad Riduan Baseri, Kapolres HSS AKBP Deddy Eka Jaya, Dandim 1003 Kandangan Letkol Armed Dedy Soehartono, Sekretaris Daerah Muhammad Noor, Kepala Kemenag HSS Saribuddin, Kepala Dinas Kesehatan Siti Zainab, Direktur RSUD H Hasan Basry Kandangan Rasyidah, Perwakilan BPBD, Kabag Humas dan Kabag Kesra Setdakab HSS. (tor/K-6)

Iklan
Iklan