Banjarmasin, KP – Menyusul pemberlakuan PSBB diBanjarmasin, aparat kepolisian tampaknya tak ingin kecolongan dengan kepergian almarhum ulama besar Kalsel yang menghembuskan nafas terakhir di Rumah Sakit Medistra Jakarta, Sabtu (02/05/2020) pagi.
Karena itu, personil kepolisian sejak pagi hari hingga siang hari mengamankan dan menjaga ketat jalan menuju rumah duka almarhum, dibelakang Masjid Jami Banjarmasin, mengingat para pelayat baik datang dari dalam maupun luar kota terus berdatangan ingin mendoakan dari dekat ulama kebanggaan warga Kalsel. Hal itu dibenarkan oleh Ketua PWI Kalsel Zainal Helmi yang berada dirumah duka.
Guru Rasyid Ridha perwakilan dari keluarga Guru Zuhdi melalui keterangan pers, membenarkan bahwa almarhum meninggal diJakarta setelah mendapatkan perawatan beberapa hari dirumah sakit Medistra Jakarta.
Guru Rasyid Ridha juga menghimbau para Jemaah maupun pelayat tidak perlu datang tetapi cukup mengirim doa dari rumah mengingat kondisi kota Banjarmasin dan Negeri ini yang sedang dilanda Covid-19. (vin/KPO-1)