Banjarmasin, KP – Sejumlah puluhan massa, mendatangi Kantor DPRD Kota Banjarmasin., Senin pagi (24/8/2020).
Massa mengatasnamakan Pembela Kesatuan Tanah Air Indonesia Bersatu (PEKAT IB) Kota Banjarmasin didampingi sejumlah tokoh masyarakat, ulama dan habait menyampaikan aspirasi damai meminta klarifikasi pernyataan salah seorang anggota dewan, Sukhrowardi yang menyatakan Tata Tatib (Tatib) Dewan sama dengan Alquran.
Dalam aksi berlangsung dari sekitar pukul 9.30 Wita di bawah pengaman aparat kepolisian dipimpin Kapolresta, Kombes Pol Rachmat Hendrawan, STiK MM, dan Wakaporesta, AKBP Sabana Atmojo, masa meminta agar Sukhrowardi yang juga Ketua Fraksi Partai Golkar ini meminta maaf karena dikhawatirkan bisa menimbulkan penafsiran berbeda dan keresahan di masyarakat, khusunya umat Islam.
Kedatangan massa yang diterima Wakil Ketua DPRD Banjarmasin, HM Yamin ini, massa sempat meminta dan mendesak kehadiran Sokrowardi untuk miminta maaf langsung.
Setelah beberapa kali dihubungi, Sukhrowardi kemudian akhirnya datang menemui massa yang dipimpin H Suriansyah, selaku penanggungjawab aksi unjuk rasa damai.
Aksi massa yang awalnya diterima di depan pagar depan kantor DPRD Banjarmasin kemudian dialihkan di ruang rapat paripurna DPRD.
Dimediasi Kapolresta Banjarmasin. Sukhrowardi menyampaikan mohon maafnya.
“Saya mohon maaf dan beribu ampun, jika pernyataan saya salah dan keliru hingga menimbulkan kegaduhan,” kata Sukhrowardi.
Atas permohonan maaf yang disampaikan Sukhrowardi massa dapat menerimanya dan masalah inipun dianggap selesai. (nid/KPO-1)
