Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
Hukum & Peristiwa

Heboh, Mayat Lelaki Nyangkut di Pintu Air Irigasi

×

Heboh, Mayat Lelaki Nyangkut di Pintu Air Irigasi

Sebarkan artikel ini
6 mayat 4klm
EVAKUASI - Evakuasi korban menuju RSUD Ratu Zalecha Martapura. (KP/Rakhmadi Kurniawan, SE)

Saat membuka pintu air, dia melihat ada sesosok mayat yang sudah mengapung dan tersangkut di pintu air

MARTAPURA, KP – Warga Karang Intan kembali digegerkan dengan penemuan mayat tenggelam di saluran irigasi Riam Kanan, Senin (24/08/2020) sekitar pukul 03.00 WITA.

Baca Koran

Mayat berjenis kelamin laki-laki tersebut ditemukan menyangkut di pintu air sekunder, Desa Karang Intan RT 003, Petarahan Kecamatan Karang Intan.

Jenazah tersebut akhirnya berhasil diindentifikasi bernama Nasrullah (46), seorang petani, warga Jalan Sultan Sulaiman Desa Karang Intan.

Temuan mayat sendiri berawal saat Kartijo yang kebetulan sedang menjaga kolam, tiba-tiba melihat air di kolamnya surut, selanjutnya mengecek di saluran air sekunder (pintu air).

Saat membuka pintu air, dia melihat ada sesosok mayat yang sudah mengapung dan tersangkut di pintu air sekunder tersebut. Dia pun langsung menghubungi pihak kepolisian Polsek Karang Intan dan warga sekitar.

Tidak beberapa lama, personel Polsek Karang Intan tiba di lokasi, selanjutnya mengamankan TKP dan menghubungi Unit EBR Banjar, lalu jenazah dibawa ke RSUD Ratu Zalecha Martapura guna dilakukan visum.

Saat pertama kali ditemukan, korban hanya menggunakan celana kolor warna merah, tanpa memakai baju dan pada tubuhnya terdapat kacamata menyelam dan tempat menaruh ikan.

Dan tidak jauh dari lokasi penemuan jenazah, sekitar 200 meter arah ke hulu Sungai Irigasi, petugas mendapati motor Mio J warna biru putih DA 6729 OS yang diduga milik korban.

Dikonfirmasi Kapolsek Karang Intan Iptu Imam Sayuti membenarkan penemuan mayat di saluran irigasi tersebut. Dugaan sementara adalah kecelakaan saat mencari ikan menggunakan alat tradisional, namun pihaknya terus melakukan penyelidikan.

Diungkapkannya, hasil visum sementara pihak medis RSUD Ratu Zalecha serta Unit Identifikasi Polres Banjar, ada luka robek pada bagian kening kiri atas mata kiri, luka lecet pada bibir kanan bawah, memar pada bagian dada, memar dan lecet pada bagian pinggang kanan.

”Juga ada memar dan kulit terkelupas pada bagian paha dalam kaki sebelah kanan, pembekakan dan memar pada bagian kaki kanan,” kata Kapolsek Imam ketika dihubungi KP via seluler. (wan/K-4)

Baca Juga :  Uang Rp1,3 Triliun Disita Kejagung dari Enam Terdakwa Korporasi Kasus CPO
Iklan
Iklan