Martapura, KP – Dinas Komunikasi, Informatika, Statisik dan Persandian Banjar terus membuka diri dengan memberi sarana pembelajaran via udara yang disiarkan melalui LPPL Radio Suara Banjar.
Hal tersebut diungkapkan Kadis Kominfostandi HM Aidil Basith disela pengukuhan siswa kelas IX MTsN 6 Banjar, di Command Center Barokah, Martapura.
”Tidak hanya MTsN 6 Banjar, kami membuka diri jika ada sekolah lain dibawah naungan Kementrian Agama yang mau memanfaatkan siaran pendidikan ini, karena program ”Wajar” atau Wadah Belajar bentuk kontribusi kami mendukung proses belajar mengajar di masa pandemi Covid-19,” ujar Basith.
Tidak itu saja, sambungnya, besar kemungkinan media lainya, seperti Intan TV yang juga dibawah naungan Diskominfostandi akan menyiarkan program serupa dalam bentuk audio visual.
”Akan dipersiapkan teknisnya mendatang,” ujarnya.
Manager Studio Radio Suara Banjar Akhmad Effendy menambahkan, pihaknya siap memberikan slot atau alokasi waktu bagi tambahan jam siaran di program Wajar. Saat ini sudah ada beberapa sekolah yang mengajukan usulan menjadi pengisi di acara tersebut dan sedang dalam tahap pembicaraan.
”Nanti ada Kesepakatan Kerjasama Baru dengan mereka,” ucap Effendy.
Direktur LPPL Radio Suara Banjar DR Eddy Elminsyah Jaya mengatakan, melihat sisi manfaat pembelajaran di udara di masa pandemi, setelah melalui tahapan pembicaraan, lahirlah program Wajar ini.
”Alhamdulillah langsung direspon positif dan banyak sudah sekolah yang memanfaatkan program tersebut,” pungkasnya. (Wan/K-3)