Banjarbaru, KP – Pasangan calon Gusti Iskandar Sukma Alamsyah dan Iwansyah siap mendaftarkan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk maju pada Pilkada di Kota Banjarbaru.
“Kita siap untuk mendaftarkan ke KPU, menyusul sudah diterimanya surat dukungan dari partai politik dan formulir B1 KWK,” kata Gusti Iskandar kepada wartawan, Kamis (3/9/2020), di Banjarbaru.
Iskandar mengungkapkan, telah mendapatkan dukungan dari Partai Golkar, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS), dimana koalisi partai ini cukup untuk mengusung pasangan calon kepala daerah.
“Karena sudah mendapatkan dukungan resmi, sehingga memenuhi syarat sebagai pasangan calon untuk maju di Pilwali Banjarbaru,” ujar mantan anggota DPR RI ini.
Untuk itu, Gusti Iskandar berterimakasih atas kepercayaan dan amanah yang diberikan partai pengusung, sehingga akan melaksanakan dengan sebaik-baiknya untuk menyejahterakan masyarakat Banjarbaru.
“Ini merupakan komitmen dan fakta integritas kami kepada partai politik, agar mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Visi ini sama dengan partai politik pengusung,” tambah Gusti Iskandar.
Selain itu, diharapkan partai politik pengusung bisa melakukan konsolidasi internal, agar intruksi DPP bisa diimplementasikan kader partai.
“Kami yakin tiga elemen partai memiliki infrastruktur cukup solid dan tinggal mensinergikan dengan pasangan calon yang diusung. Insya Allah, mudahan mendapatkan kepercayaan masyarakat,” tegas politisi senior Partai Golkar ini.
Sementara itu, sebagai pasangan calon, dirinya bersama Iwansyah juga akan bergerak bersama relawan, komunitas, keluarga dan sahabat agar bisa mendukung di Pilkada Banjarbaru.
“Semuanya harus bersinergi. Tidak hanya mengandalkan partai, namun kita juga harus berusaha memenangkan kepercayaan masyarakat Banjarbaru,” tambah Gusti Iskandar.
Sementara itu, organisasi sayap Partai Golkar, BEM Kosgoro 1957 Kota Banjarbaru juga menyerahkan dukungan kepada pasangan Gusti Iskandar dan Iwansyah untuk maju pada Pilwali Banjarbaru, yang ditandatangani Ketua Muhammad Adam Maulana dan Sekretaris Fajar Ramadhani. (lyn/KPO-1)