saat diratakan, rangka besi itu ambruk, beruntung saya sempat lari ke samping sehingga tidak sempat tertimpa
BANJARMASIN, KP – Nahas dialami lima pekerja proyek pembangunan jembatan HKSN di Jalan Kuin Utara Banjarmasin Utara. Pasalnya, tulangan pile cap jembatan tersebut ambruk dan menimpa mereka, Kamis (24/9/2020) pagi, sekitar pukul 08.30 WITA.
Adapun korban ini yakni Sandi (37), M Said Akbar (21), Seli (60), Naji (59), Ardianto (31).
Dari keterangan didapat, Sandi warga Desa Bahaur Rt. 01 Kelurahan Pangkuh Kabupaten Pulang Pisau Kalimantan Tengah (Kalteng) mengalami luka di bagian bahu kiri. Kemudian Said, warga Jalan Aes Nasution Gg. Ganepo RT 18 Banjarmasin Tengah, mengalami cedera tergeser bahu sebelah kanan dan luka lecet di wajah sebalah kanan.
Berikutnya Seli, warga Jalan Aes Nasution ( Kampung Gedang) Rt. 27 Banjarmasin Tengah, mengalami sakit pada perut sebelah kiri, sedangkan Naji, warga Jalan Aes Nasution Gang Ganepo RT 18 Banjarmasin Tengah, mengalami sakit pada kepala belakang kanan, terakhir adalah Ardianto warga Jalan Simpang Jagung Banjarmasin Barat, mengalami sobek pada jempol tangan sebelah kiri.
Selanjutnya kelima korban yang diduga tidak dilengkapi peralatan safety saat bekerja ini langsung dibawa ke Rumah sakit Umum Daerah (RSUD) Ansari Saleh Banjarmasin, menggunakan mobil bak terbuka oleh warga.
Tak lama peristiwa ini terjadi sejumlah anggota Polsekta Banjarmasin Utara, dan anggota Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polresta Banjarmasin, langsung melakukan Olah Tempat Kejadian Pekara (TKP), guna penyelidikan lebih lanjut.
Seorang pekerja Sugianto mengatakan saat kejadian itu, diriinya bersama anaknya Ardianto dan rekannya yang lain berada di bawah untuk meratakan posisi besi yang posisinya miring.
“Namun saat diratakan, rangka besi itu ambruk, beruntung saya sempat lari ke samping sehingga tidak sempat tertimpa reruntuhan kerangka besi,” katanya.
Kasat Reskrim Polresta Banjarmasin, AKP Alvian Tri Permadi SIk, saat berada di lokasi kejadian membenarkan adanya peristiwa tersebut. “Kita masih mendalami kasus ini dan anggota pun mengumpulkan para saksi,” sebutnya.
Guna penyelidikan lebih lanjut untuk dapat mengetahui penyebab dari laka kerja ini, di lokasi anggota sudah memasang garis polisi line dan untuk sementara pekerjaan pembangunan jembatan itu dihentikan sampai waktu yang belum bisa ditentukan. (fik/K-4)